Islam Masuk Afghanistan di Masa Khalifah Umar Bin Khattab
JAKARTA, [aksi.id]--Afghanistan merupakan negara republik di Asia Tengah yang berbatasan dengan Turkmenistan, Uzbekistan, dan Tadzikistan di utara, Cina di timur laut, Pakistan di timur dan selatan, serta Iran di barat.
Dalam Ensiklopedi Islam dijelaskan penduduk Afghanistan sebagian besar adalah campuran dari berbagai bangsa pendatang, seperti Persia, Arab, Turki, Mongolia, dan Asia lain.
Terdapat 20 etnis dengan bahasa dan kebudayaan yang berbeda, tetapi dipersatukan oleh bahasa resmi Pushtu dan Dari (Persia). Kelompok Etnis terbesar adalah Pushtun (Pathan) dan Tadzik. Gabungan keduanya sekitar 70 persen dari seluruh penduduk.
Kehidupan manusia di Afghanistan telah dimulai sekitar 52 ribu tahun yang lalu. John Ford Shroder dalam Afghanistan Archived menyebutkan, para arkeolog telah menemukan tempat tinggal manusia di Afghanistan kuno telah terjadi sekitar 50 ribu sebelum Masehi (SM).
Dari artefak yang ada menunjukkan bahwa masyarakat adat berprofesi sebagai petani dan para gembala. Mereka mengelompokkan diri menjadi suku dan membentuk kerajaan kecil selama berabad-abad.
Pada zaman kuno, Afghanistan telah dihubungkan dengan budaya dan perdagangan dengan daerah tetangga. Peradaban perkotaan yang mencakup modern Afghanistan, India Utara, dan Pakistan telah dimulai pada 3000-2000 SM.
Nancy Hatch Dupree dalam An Historical Guide To Afghanistan menyebutkan penemuan arkeologi menunjukkan bahwa awal dari Zaman Perunggu menyebar ke seluruh dunia kuno dari Afghanistan. Afghanistan kuno dipercayai melakukan kontak awal perdagangan dengan Mesopotamia.
Sebelum kedatangan Islam pada abad ke-7, ada beberapa agama yang dipraktikkan di Afghanistan kuno. Termasuk, Zoroastrianisme, ibadah surya, Paganisme, Hindu, dan Buddha. Zoroastrianisme menjadi agama daerah yang begitu dominan bagi kaum Afghanistan kuno. Bahkan, Zoroastrianisme memiliki pengaruh yang besar dalam kehidupan warga Afghanistan saat itu.
Secara historis, tentara Arab Muslim memasuki wilayah itu pada peralihan abad ke-8 Masehi. Banyak kerajaan Muslim muncul di wilayah itu pada abad-abad berikutnya dan memperluas wilayah Islam hingga ke Asia Tengah dan Selatan.
Hampir seluruh penduduk Afghanistan menganut Islam dan hampir seluruhnya Suni. Islam sangat berpengaruh dalam segala aspek kehidupan mereka.
Islam masuk ke Afghanistan sejak masuknya Asim bin Umar Attamimi pada masa khalifah Umar bin Khattab. Pada masa pemerintahan Usman bin Affan, Islam telah memasuki Kabul. Pada 870 M, pengaruh Islam telah mengakar di seluruh negeri, terutama di bawah futuhat (penaklukan Mahmud Gaznawi). [Eramuslim].
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Kurangi Angka Korban Kecelakaan Lalu Lintas, Jasa Raharja Bandung Gelar Program PPKL di SMAN 18
- Polisi Ringkus Pelaku Bersenjata Tajam Perampas Sepeda Motor di Jatisampurna
- Jumlah Santunan Menurun, Dirut Jasa Raharja Ungkap Efektivitas Program Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Periode Mudik 2024
- Polisi Siagakan 7784 Personel Amankan Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024 di Gedung MK
- Usai Libur Lebaran, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Pengguna Tiap Harinya Pengguna Harian Kembali Mendominasi
- Korlantas Polri Gelar Halal Bihalal Pererat Tali Silaturahmi Personel
- Direktur Utama Jasa Raharja Turut Serta dalam Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menteri Perhubungan
- Perkuat Sinergi dan Koordinasi, Kepala Perwakilan Jasa Raharja Purwakarta Silaturahmi dengan LLASDP Cirata dan Gapartel Jangari
- Aksi Peduli Lingkungan, Petugas Dishub Kota Bekasi Bersama Siswa Strada Budi Luhur Tanam Pohon di Terminal
- Polisi Ringkus Pelaku Begal Sepeda Motor dan HP di Jatiasih