MANADO (aksi.id) - Seorang orangtua murid berinisial M menganiaya Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Lolak, Manado, Sulawesi Utara, Astri Tampi (57), lantaran tidak terima anaknya diberi teguran, Selasa (13/2).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulawesi Utara, Komisaris Besar Ibrahim Tompo Purnama membenarkan kejadian tersebut. 

"Iya benar ada kejadian tersebut. Kejadian kemarin sekitar pukul 09.30 WIB," kata Ibrahim ketika dikonfirmasi, Rabu (14/2).

Berdasarkan kronologi yang diperoleh polisi, Ibrahim menceritakan, kejadian berawal saat Astri memanggil M untuk memberikan teguran terkait tindakan anak yang bersangkutan mengunggah informasi seorang siswi SMPN 4 Lolak membawa alat tes kehamilan ke media sosial.

Namun, lanjutnya, M tidak terima dan menilai teguran Astri kepada anaknya tidak adil, karena siswa lain di SMPN 4 Lolak ikut menyebarkan informasi tersebut lewat media sosial.

Menurut Ibrahim, dalam keadaan emosi M langsung menendang meja kaca yang ada di hadapannya dan mengangkat meja kaca tersebut kemudian menghantamkannya ke kepala Astri.

Akibatnya, ucap dia, Astri mengalami luka di bagian tangan kanan, hidung, dan bengkak di bagian kepala.

Astri telah membuat laporan polisi atas tindakan penganiayaan itu yang kemudian direspon polisi dengan melakukan penangkapan terhadap M.

"Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan alat bukti dan mengamankan pelaku," tutur Ibrahim.