press enter to search

Rabu, 17/04/2024 05:18 WIB

Seorang Perempuan Tersedot Mesin Pesawat Saat Southwest Airlines Mendarat Darurat

| Rabu, 18/04/2018 15:53 WIB
Seorang Perempuan Tersedot Mesin Pesawat Saat Southwest Airlines Mendarat Darurat Mesin pesawat Southwest Airlines sedang diperiksa di Bandara Internasional Philadelphia setelah mendarat darurat di Philadelphia, 17 April 2018

PHILADELPHIA (aksi.id) - Para penumpang penerbangan Southwest Airlines tujuan Dallas, Amerika Serikat, berjuang menarik seorang perempuan kembali ke dalam pesawat setelah ia tersedot ke dalam lubang yang mengangga akibat jendela pecah.

Hal tersebut disampaikan sejumlah saksi mata, sebagaimana dikutip CNN pada Rabu (18/4). Sementara itu, pihak berwenang menyatakan perempuan tersebut pada akhirnya meninggal dunia.

Korban duduk di bagian kiri pesawat ketika mesin jet rusak dan menghantam jendela. Dia tergantung ke luar lubang dalam hingga beberapa menit, kata Hollie Mackey yang duduk di sebelahnya dan Amy Serafini yang duduk di baris belakangnya.


Mereka mengatakan banyak penumpang terus mencoba menarik perempuan itu kembali ke dalam pesawat untuk waktu yang cukup lama, sebelum akhirnya dua orang berhasil mengembalikan korban ke tempat duduk.
Lihat juga: Kecelakaan Pesawat Militer Aljazair Tewaskan 257 Orang
Seorang perawat kemudian mencoba memberikan bantuan napas buatan kepada korban.

Penyelidik dari Badan Keamanan Transportasi Nasional (NTSB) sudah mendapatkan laporan awal dari mesin yang rusak dan terpaksa mendarat darurat itu.

Kepala NTSB Robert Sumwalt di Philadelphia mengatakan satu dari 24 bilah kipas pada mesin tersebut menghilang.

Menurutnya, pemantauan awal menunjukkan ada tanda-tanda logam lemah di tempat bilah kipas itu terhubung ke bagian pusat.
Lihat juga: Setidaknya 40 Tewas dalam Kecelakaan Pesawat di Nepal
CEO Southwest Gary Kelly mengatakan keluarga korban menjadi prioritas utama maskapai.

"Ini adalah hari yang menyedihkan dan kami turut prihatin pada keluarga dan orang terkasih pelanggan yang meninggal dunia," ujarnya. "Kami akan melakukan semua hal yang bisa kami lakukan untuk mendukung mereka dalam saat-saat sulit ini."

Korban yang tewas teridentifikasi sebagai Jennifer Riordan, menurut laporan afiliasi CNN, KOAT. Riordan, 43, bekerja untuk Wells Fargo di Albuquerquem New Mexico.