Arus Mudik Lebaran Mulai Mengalir di Pelabuhan Kumai

KOTAWARINGIN BARAT (aksi.id) - Walau Idul Fitri masih jauh, tetapi ternyata arus mudik Lebara mulai mengalir di Pelabuhan Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Contohnya, pada Ahad (20/5/2018) pagi, KM Satya Kencana III mengangkut ratusan penumpang dari pelabuhan tersebut tujuan Surabaya, Jawa Timur.
Sejumlah penumpang mengaku lebih awal pulang ke Jawa untuk menghindari kepadatan arus mudik jelang Lebaran. "Kami pulang karena sudah sekitar setahun di sini. Sudah cukup bekal untuk berlebaran di kampung halaman di Probolinggo," tutur Toidin, pekerja perkebunan.
Dia menuturkan sekitar sepekan setelah Idul Fitri di kampung halaman, akan balik lagi ke Kumai. "Jadi datang dan pergi lagi nggak padat penumpang. Lagipula tiketnya juga nggak mahal," ujarnya.
Hal senada dikemukakan Yulianti. "Susah tiketnya dan mahal juga kalau pulang dekat-dekat Lebaran. Lebih baik pulang awal-awal puasa aja," cetusnya.
Sambil menyambut dan memberangkatkan ratusan penumpang kapal
Terhadap penumpang yang datang dan pergi, selalu disambut petugas dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kumai. Petugas itu menginbau penumpang untuk berepran aktif dalam menjaga keselamatan pelayaran.
"Jangan bawa barang berbahaya, ya Bu. Patuhi seluruh ketentuan di dalam kapal. Patuhi instruksi awak kapal," tutur Sutarno, seorang petugas sambil tersenyum.
Kepala KSOP Kumai Capt. Wahyu Prihanto menuturkan sosialiasi keselamatan, yang diselipkan dalam menyambut dan melepas penumpang itu merupakan bagian dari perintah Menteri Perhubungan dan Dirjen Perhubungan Laut.
"Kami harua proaktif. Apalagi, kami juga berkewajiban menjaga keamanan pelayaran. Pengawasan bersama pihak Polri dan TNI AL ditingkatkan untuk menjaga keselamatan dan keamanan pelayaran," ungkapnya.
Tentang KM Satya Kencana III, dia menjelaskan berbobot GT.2.825 ton dan dinakhodai Capt.Hadi Siswoyo
Kapal ini tiba dari surabaya pada Sabtu 19 Mei 2018 pukul 08.30 Wib dan berangkat pada Ahad pukul 12.00 Wib menuju Surabaya.
"Dari Kumai ada 155 orang penumpang naik,, tiga mobil kecil, 12 truk besar serta empat motor," jelasnya.
Aksi.id mempertanyakan tentang penumpang yang awal mudik Lebaran ke Surabaya, Wahyu menuturkan biaa jadi sebagian di antaranya merupakan pemudik Lebaran.
"Hanya saja, kami belum tahu berapa banyak di antara mereka, yang benar-benar mudik Lebaran. Karena setiap hari selalu ada kapal hilir-mudik dari sini ke Surabaya," ungkapnya. (gus).
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Dukung Integrasi Pembayaran, KMT Kini Dapat Digunakan untuk Angkutan Perkotaan di Depok dan Cikarang
- AirNav Indonesia dan BSSN Perkuat Keamanan Sistem Navigasi Udara Lewat Kolaborasi Strategis
- Polsek Kepulauan Seribu Utara Gelar Patroli Malam Perintis Presisi, Sasar Kenakalan Remaja, Narkoba, Miras hingga Premanisme
- KAI Services Berbagi Kebahagiaan dengan para Pekerja di HUT ke 22 Tahun
- Hijaukan Pesisir Timur Jawa, KAI Logistik Tanam 2.000 Mangrove
- Wujudkan Pertumbuhan Inklusif, KAI Logistik Dorong Ekonomi Kerakyatan dalam Ekosistem Logistik
- Polsek Kepulauan Seribu Utara Amankan Kunjungan Gubernur DKI Jakarta ke Pulau Kelapa, Tanam Mangrove hingga Serahkan Bibit Ikan
- Pembinaan Rohani Dan Mental, Tahanan Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- KAI Services Bahas Kolaborasi Strategis Penguatan Layanan dengan Dinas Kebudayaan Yogyakarta
- Polda Metro Jaya evakuasi 254 Warga Kebon Pala yang mengalami musibah Banjir
