Rencana Pilot Mogok Mulai Besok, Garuda Pastikan Operasional Berjalan Lancar
TANGERANG (aksi.id).- Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia memastikan bahwa seluruh layanan penerbangan Garuda Indonesia tetap beroperasi dengan normal menyusul adanya informasi yang menyebutkan bahwa Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga) dan Asosiasi Pilot Garuda Indonesia (APG) kembali mewacanakan aksi mogok.
"Seluruh layanan operasional tetap berlangsung dengan normal dan kami juga turut mengimbau kepada seluruh pengguna jasa untuk tidak khawatir atas wacana tersebut," ujar Vice President Corporate Secretary PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Hengki Heriandono, Kamis (4/7/2018).
Adapun saat ini manajemen bersama seluruh pemangku kepentingan terkait terus berupaya menemukan titik temu perihal tuntutan yang disampaikan oleh rekan rekan Sekarga dan APG.
Mengingat upaya ruang diskusi tersebut telah didukung dan difasilitasi oleh pemerintah baik melalui Kemenko Maritim, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian BUMN, yang saat ini masih terus berlangsung, Henki berharap prioritas akan komitmen kelancaran operasional penerbangan tetap dijunjung tinggi oleh rekan-rekan Sekarga dan APG.
Henki optimistis dengan upaya bersama yang dilakukan antar seluruh pemangku kepentingan yang difasilitasi oleh Satgas bentukan Pemerintah dalam mencari titik temu atas aspirasi yang disampaikan rekan-rekan Sekarga dan APG.
"Untuk itu, kita semua secara bersama-sama menghormati komitmen seta dukungan semua pihak agar terus mengedepankan prinsip kebersamaan," ujarnya.
Maskapai Garuda percaya bahwa spirit kebersamaan merupakan platform penting dalam mengawal upaya keberlangsungan peningkatan kinerja perusahaan. "Untuk itu, kami berharap komitmen untuk memperbaiki kinerja ini bisa terus kita upayakan oleh seluruh karyawan termasuk dengan rekan APG dan Sekarga," kata Hengki.
RENCANA MOGOK
Sebelumnya Asosiasi Pilot Garuda Indonesia (APG) memastikan sikap mereka untuk tetap melakukan aksi mogok terbang awal Juli 2018.
Sikap ini diambil lantaran perwakilan para pilot tidak puas dengan hasil mediasi antara mereka dengan manajemen Garuda Indonesia.
Adapun Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman berlaku sebagai mediator dalam mediasi tersebut.
"Sedang kami persiapkan ke arah mogok. Mengenai tanggal pastinya nanti akan kami beri tahu pada waktu press release," kata Presiden APG Captain Bintang Hardiono saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (3/7/2018).
Bintang menyebutkan, APG bersama Serikat Karyawan Garuda Indonesia atau Sekarga sudah sepakat mengambil langkah untuk mogok kerja.
Mereka berencana berkumpul terlebih dahulu pada Kamis (5/7/2018) di tempat bernama Pilot House untuk membahas lebih lanjut mekanisme mogok yang akan mereka lakukan.
Ketika ditanya tentang hasil mediasi seperti apa yang belum memuaskan para pilot, Bintang tidak menjelaskan secara detil.
Dia menjanjikan untuk memberi penjelasan detil saat semua persiapan untuk mogok sudah matang.
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- KKP Tangkap Kapal Pengangkut Ikan Asal Filipina yang Rugikan Negara Rp1,4 Miliar
- Polri Siapkan 76.192 Personel Jaga Masjid hingga Objek Wisata saat Mudik Lebaran
- Ramadan Berkah, Polres Metro Bekasi Kota Bagikan Takjil Kepada Warga dan Pengguna Jalan
- Berikan Kenyamanan Pemudik, Pemkot Bekasi Benahi Jalur Mudik
- Mobil Dihantam KA di Perlintasan Sebidang Bulak Kapal Bekasi Timur, Pengemudi dan Penumpang Luka
- Korlantas Bakal Dirikan Pos Pantau di Titik Krusial Cegah Kepadatan Mudik Lebaran
- Korlantas Siapkan Strategi Antisipasi Kepadatan Pemudik di Jalur Penyeberangan
- 4 Jalan Tol Fungsional Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2024
- Komisi VI DPR RI Apresiasi Kontribusi Aktif Jasa Raharja Dalam Setiap Momen Mudik Lebaran
- Jasa Raharja Gorontalo Sampaikan Rencana Aksi Pencegahan Kecelakaan Dalam Rapat FKLL di Satlantas Polres Bone Bolango