JAKARTA (aksi.id) - Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Pusat kembali gelar pendataan pendatang baru pasca libur Idul Fitri 1439 H.

Adapun sasarannya terhadap penghuni apartemen Pesona Bahari dan apartemen Best Western, Kelurahan Mangga Dua Selatan, Sawah Besar Jakarta Pusat, Rabu (11/7/2018).

Pendataan pendatang baru mengerahkan 123 personel gabungan, diawali apel bersama yang dipimpin Walikota Jakarta Pusat Bayu Meghantara didampingi Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta, Dhany Sukma dan Ka.Sudin Dukcapil Jakpus, Remon Mastadian.

Pasca Idul Fitri 1439 H kata Bayu, pihaknya melakukan pendataan terhadap pendatang baru dengan memberikan pelayanan dokumen kependudukan.

“Ini pelayanan kependudukan bukan operasi atau razia. Pelayanan itu dalam bentuk memberikan Surat Keterangan Domisili Sementara (SKDS) kepada warga bila belum terdaftar," jelas Bayu di Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Menurutnya, bagi pendatang baru yang tidak memiliki dokumen lengkap, tanpa sanksi, namun dilakukan pendataan.

"Kami akan berikan pelayanan SKDS karena tinggal di Jakarta dan ini bagian dari tanggung jawab kita semua untuk bisa melayani kepada warga daerah yang ada di Jakarta," ungkapnya.

Ka.Sudin Dukcapil Jakpus Remon menambahkan, pemberian SKDS terhadap pendatang baru untuk memberikan kenyamanan bagi warga di luar Jakarta yang datang ke Jakarta.

Hasil pendataan pendatang baru di apartemen Pesona Bahari dan Best Western terdata ada 161 orang WNI, 53 diantaranya diberikan SKSD.

"Sementara 17 WNA yang terdata diantaranya satu orang memiliki Kitab, Kitas 11 orang, SKTT 3 tiga orang dan Visa Kunjungan wisata dua orang, beber Remon. (omy)