press enter to search

Jum'at, 29/03/2024 00:59 WIB

Fungsi Tetap Vital, Tinggal Tiga Kapal Beroperasi di Lintasan Ujung-Kamal

Redaksi | Jum'at, 09/11/2018 15:02 WIB
Fungsi Tetap Vital, Tinggal Tiga Kapal Beroperasi di Lintasan Ujung-Kamal

JAKARTA (Aksi.id) – Di lintasan penyeberangan Ujung – Kamal saat ini masih beroperasi tiga unit kapal penyeberangan milik PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan PT Darma Lautan Utama. Padahal, lintasan penyeberangan itu tetap vital dan dibutuhkan masyarakat Madura.

“Kapal-kapal tersebut melayani penyeberangan orang dan kendaraan yang begian besar berasal dari Gresik dan barat Bangkalan,” kata Direktur National Maritime Institute (Namarin)  Siswanto Rusdi di Jakarta, Kamis (8/12/2018).

Adapun tarif menyeberang di lintas penyeberangan Ujung-Kamal adalah Rp7.000 untuk pengendara motor, dan Rp46.000 untuk pengendara roda 4 dan kendaraan penumpang paling mahal Rp59.000 dan kendaraan barang Rp81.000.

Keberadaan penyeberangan Ujung-Kamal, menurut Namarin, tetap dibutuhkan selain untuk memberikan layanan pada saat waktu normal, juga sangat membantu pada saat terjadi emmergency, baik karena faktor alam da sebagainya.

Saat ini,  tambah Siswanto, penyeberangan Ujung-Kamal memiliki fungsi vital yakni sebagai pendukung infrastruktur penghubung Surabaya-Madura.

“Jika ada masalah teknis di Suramadu yang mengakibatkan jembatan tidak bisa dilalui, infrastruktur transportasi yang dipakai pasti penyeberangan, tidak ada lain lagi,” tandas Siswanto.(helmi/adinda)

Keyword ASDP