Nelayan Kejar 6 Kapal Pukat Harimau, 2 Dibakar

Sesama nelayan di pesisir pantai Malabero Kota Bengkulu pada Kamis pagi (13/3/19) terlibat bentrok. Kericuhan itu berujung dengan pembakaran 2 unit kapal nelayan.
Menurut keterangan para warga sekitar, kericuhan terjadi saat nelayan pantai Malabero melihat 6 kapal yang beroperasi mencari ikan dengan menggunakan pukat harimau atau jaring trawl.
Hal itu tetntu saja membuat marah para nelayan tradisional. Disaat penggunaan jaring tersebut dilarang pemerintah daerah, masih ada saja oknum nelayan nakal yang menggunakan jaring trawl yang bisa berdampak menurunnya tangkapan ikan nelayan tradisional.
Salah satu nelayan tradisional pantai Malabero mengatakan, awalnya mereka melihat segerombolan kapal beroperasi menggunakan trawl.
Beserta nelayan lainnya mereka langsung mengejar 6 buah kapal tersebut. “Ada 6 buah kapal, 2 kita tangkap dan 4 lainnya kabur. Pokoknya jangan kasih ampun lah mereka ini,” Teriaknya sambil mengangkat barang bukti sebuah jaring trawl.
Sementara berdasarkan data sementara yang dihimpun bengkukuekspress.com, ada sekitar 3 orang oknum nelayan pengguna trawl yang diamankan akibat kejadian ini.
Mereka langsung dibawa ke Polres Bengkulu untuk dimintai keterangan. Saat ini pihak kepolisian beserta TNI sudah berada dilokasi untuk meredam situasi dan mengamankan beberapa barang bukti. 2 unit kapal yang dibakarpun nampak masih mengapung di perairan Tapak Paderi.
(jasmine/sumber: bengkuluekspress.com).
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Tindak Tegas Aksi Vandalisme, KAI Commuter Bertindak Cepat Amankan Pelaku Pelemparan
- Jalur Bogor Masih Rekor Penumpang Terbanyak Pengguna CommuterLine
- Dukung Pelestarian Lingkungan, KAI Commuter Tegaskan Komitmen Hadirkan Transportasi Yang Ramah Lingkungan
- KAI Commuter: Tiket Commuter Line Lokal Harus Sesuai Dengan Identitas Diri Penumpang
- Hari Pertama Operasi Patuh Jaya 2025, Unit Lantas Polsek Rawalumbu Fokus Sosialisasi dan Peneguran Humanis
- Polda Metro Jaya Buru DPO Penipuan Data COD Ninja Xpress, Dua Pelaku Sudah Ditangkap
- Pengiriman Hewan Peliharaan KAI Logistik Tembus 74.637 Ekor pada Semester I 2025
- Relawan Prabowo (REPRO) Konsolidasi Total, KLB Digelar untuk Perombakan Kepengurusan Nasional
- Peresmian Gedung Pra Akhyar Usia Dini, Komitmen Akhyar School Wujudkan Pendidikan Islam Bertaraf Global
- Berhasil Temukan Pelempar Commuter Line Relasi Tanah Abang-Rangkasbitung, KAI Commuter Ambil Langkah Tegas, Ingatkan Dampak Luas Perilaku Pelemparan Kereta
