press enter to search

Kamis, 18/04/2024 18:45 WIB

Program Padat Karya di Bandara Cakrabhuwana Cirebon Libatkan 60 Orang

Redaksi | Selasa, 26/03/2019 15:14 WIB
Program Padat Karya di Bandara Cakrabhuwana Cirebon Libatkan 60 Orang

IMG_20190326_120537

CIREBON (Aksi.id) – Program Padat Karya Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan digelar di Bandara Cakrabhuwana, Cirebon, Jawa Tengah melibatkan 60 orang warga sekitar.

Kepala Otoritas Bandar Udara (OBU) wilayah I Jakarta Herson mengemukakan bahwa program ini merupakan implementasi dari amanah Presiden Joko Widodo untuk enciptaan lapangan kerja salah satunya di sektor transportasi.

“Seluruh pembangunan sektor transportasi agar dapat merealisasikam instruksi Presiden dalam percepatan pengentasan kemiskinan, termasuk transportasi udara,” jelas Herson mewakili Dirjen Perhubungan Udara Polana B Pramesti di Cirebon, Selasa (26/3/2019).

Menurutnya, Program Padat Karya merupakan solusi untuk tambahan penghasilan masyarakat desa di lingkungan bandara, sehingga daya beli meningkat dan kesejahteraan bertambah.

“Tahun ini akan diselenggarakan di 174 UPBU melibatkan sekitar 6.858 orang dengan anggaran sebesar Rp 51,5 miliar,” kata dia.

IMG-20190326-WA0033

Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Cakrabhuwana Mark Ferdinand mengemukakan, kegiatan ini dilaksanakan berkelanjutan untuk pemeliharaaan, kebersihan, dan pembangunan infrastruktur.

“Di Bandara ini dilaksanakan pembersihan strip dan saluran air,” ujar Mark.

Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim Ditjen Perhungan Udara yang telah memfasilitasi mulai dari persiapan hingga pelaksanaan digelar.

“Pelaksanaan Padat Karya ini dilaksanakan selama dua hari dan bila dirasa masih belum selesai maka akan ditambah lagi waktunya,” ungkapnya.

Tokoh Masyarakat perwakilan Desa Cileres Saleh menambahkan bahwa kegiatan ini sangat membantu warga sekitar untuk menambah penghasilan.

“Kami bersyukur dan berterimakasih kepada pemerintah yang melibatkan masyarakat, warga sekitar bandara untuk ikut pemeliharaan area bandara,” ucap dia. (omy/adinda)