Alquran Terjemahan Bahasa Palembang Segera Dicetak
JAKARTA (Aksi.id) - Ketua Tim Penyusun Penerjemahan Alquran dalam bahasa Palembang, Alfi Julizun Azwar mengatakan, Alquran terjemahan bahasa Palembang segera dicetak pada September 2019 jika proses validasi sudah selesai.
Dia mengatakan, proses penerjemahan sudah menyelesaikan 30 juz sejak dimulai pada Januari 2018 dan saat ini tengah divalidasi.
"Rencananya dari Kementerian Agama akan mencetak 500 eksemplar, namun kami berharap dukungan Pemkot Palembang agar bisa dicetak lebih banyak," ujar Ali Julizun Azwar yang juga Dekan Fakultas Ushuluddin UIN Raden Fatah Palembang.
Alquran yang sudah dicetak akan disebarkan ke berbagai daerah, terutama sekolah-sekolah dan kesultanan-kesultanan se-Indonesia sebagai pengenalan bahasa Palembang.
Menurut dia, Alquran diterjemahkan ke bahasa Palembang Kromo (lamo) atau Palembang halus yang dikerjakan oleh tim penerjemah, terdiri dari 10 orang dengan latar belakang ahli bahasa Palembang, ahli tafsir, budayawan dan ulama.
Sedangkan tim Validator terdiri dari empat orang dengan kriteria mengerti bahasa Palembang kromo, paham bahasa Alquran dan mahir dalam teknologi informasi (TI).
"Selain validasi isi, tim juga tengah meneliti sekaligus menyiapkan ornamen dan bingkai mushaf Alquran dengan mengangkat tema budaya lokal," jelas Ali Julizun.
Penerjemahan Alquran bahasa Palembang merupakan kerja sama UIN Raden Fatah Palembang dengan Puslitbang Khazanah Keagamaan dan Manajemen Organisasi Badan Litbang Diklat Kementerian Agama RI.
Palembang menempati urutan ke 16 dari 20 bahasa daerah untuk proyek penerjemahan Alquran yang sudah berlangsung sejak tahun 2011 oleh Kemenag RI.
Alasan bahasa Palembang dipilih karena memiliki penutur di atas satu juta jiwa, selain itu Palembang mempunyai sejarah panjang, seperti pertemuan peradaban berbagai agama Hindu - Budha, sehingga bahasa Palembang termasuk berusia tua dan harus dijaga eksistensinya. (ds/sumber antara/suara.com)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- KKP Tangkap Kapal Pengangkut Ikan Asal Filipina yang Rugikan Negara Rp1,4 Miliar
- Polri Siapkan 76.192 Personel Jaga Masjid hingga Objek Wisata saat Mudik Lebaran
- Ramadan Berkah, Polres Metro Bekasi Kota Bagikan Takjil Kepada Warga dan Pengguna Jalan
- Berikan Kenyamanan Pemudik, Pemkot Bekasi Benahi Jalur Mudik
- Mobil Dihantam KA di Perlintasan Sebidang Bulak Kapal Bekasi Timur, Pengemudi dan Penumpang Luka
- Korlantas Bakal Dirikan Pos Pantau di Titik Krusial Cegah Kepadatan Mudik Lebaran
- Korlantas Siapkan Strategi Antisipasi Kepadatan Pemudik di Jalur Penyeberangan
- 4 Jalan Tol Fungsional Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2024
- Komisi VI DPR RI Apresiasi Kontribusi Aktif Jasa Raharja Dalam Setiap Momen Mudik Lebaran
- Jasa Raharja Gorontalo Sampaikan Rencana Aksi Pencegahan Kecelakaan Dalam Rapat FKLL di Satlantas Polres Bone Bolango