press enter to search

Sabtu, 20/04/2024 07:31 WIB

Bantai Barcelona 0-4, Liverpool ke Final Liga Champions

| Rabu, 08/05/2019 05:33 WIB
Bantai Barcelona 0-4, Liverpool ke Final Liga Champions Empat gol Liverpool dicetak masing-masing oleh Divock Origi (menit ke-7 dan ke-79) dan Georginio Wijnaldum (menit ke-54 dan ke-56).

LONDON (aksi.id) - Liverpool secara dramatis menembus partai final Liga Champions untuk dua musim secara beruntun setelah mengalahkan FC Barcelona dengan skor telak 4-0 (agregat 4-3) di Stadion Anfield, Selasa (7/5) waktu setempat atau Rabu (8/5) dini hari WIB.

Empat gol Liverpool dicetak masing-masing oleh Divock Origi (menit ke-7 dan ke-79) dan Georginio Wijnaldum (menit ke-54 dan ke-56).

Pada partai final yang akan berlangsung di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, 1 Juni mendatang, Liverpool akan menghadapi pemenang pertandingan semifinal kedua antara Tottenham Hotspurs dan Ajax Amsterdam.

Keputusan manajer Liverpool Juergen Klopp untuk memasukkan Divock Origi sejak awal pertandingan terbilang jitu. Pasalnya, pemain asal Belgia itu sukses memborong dua gol bersama Georgino Wijnaldum.

Liverpool yang bermain spartan di sejak menit awal berhasil mencetak gol cepat, tepatnya di menit ke-7, lewat sontekan Origi.

 

Divock Origi cetak gol cepat di menit ketujuh ke gawang Barcelona.Divock Origi cetak gol cepat ke gawang Barcelona. (Reuters/Carl Recine)

 

Origi berhasil menyambar bola liar di depan gawang setelah Marc-Andre ter Stegen gagal mengantisipasi dengan sempurna tembakan Jordan Henderson.

Tertinggal lebih dulu melecut Barcelona untuk tampil lebih menggigit. Sedikitnya tiga peluang emas tercipta dari kaki Lionel Messi, Philippe Coutinho, dan Jordi Alba. Tapi, semua peluang itu bisa digagalkan kiper Alisson Becker yang tampil fantastis.

Memasuki babak kedua Liverpool nyaris memperlebar keunggulan melalui Virgil van Dick di menit ke-50. Memanfaatkan umpan sepak pojok, Van Dijk menyambar bola dengan tumit namun mampu diblok Marc Andre ter Stegen.

Tak lama berselang Barcelona mendapat peluang emas dari Luis Suarez. Tapi, tembakan pemain Uruguay itu masih bisa dimentahkan Alisson yang tampil brilian.

Georgino WijnaldumGeorgino Wijnaldum membuat syok dengan memborong dua gol cepat di babak kedua. (REUTERS/Phil Noble) 

 

Gelandang Liverpool Georgino Wijnaldum berhasil membuat syok Barcelona lewat dua golnya di menit ke-54 dan 56. Masing-masing gol Wijnaldum tercipta lewat tembakan kaki kanan dan sundulan. 

Messi memiliki peluang untuk memperkecil skor di menit ke-58 setelah berhasil menerima umpan Ivan Rakitic di kotak penalti. Namun, penampilan brilian Alisson lagi-lagi menggagalkan upaya Messi.

Petaka bagi Barcelona terjadi di menit ke-79 setelah Origi berhasil menyambar umpan sepak pojok Trent Alexander-Arnold. Para pemain belakang Barca tertipu dengan umpan sepak pojok Trent yang dilepaskan secara tiba-tiba.

Barcelona harus pulang dengan kepala tertunduk usai wasit meniup peluit panjang dengan hasil akhir 4-0 untuk kemenangan Liverpool. 

Barcelona seperti menjalani dejavu pahit dalam dua musim terakhirnya di Liga Champions. Tampil superior di kandang tetapi malah hancur lebur di laga tandang.

Musim lalu, Barcelona punya kenangan buruk di perempat final Liga Champions musim lalu. Sempat unggul 4-1 atas Roma di Camp Nou. Tapi, Lionel Messi dkk kalah 0-3 di Italia.

Meski agregat 4-4, Barcelona kalah gol tandang dan harus tersingkir dengan menyedihkan.

Kejadian hampir serupa di musim ini. Blaugrana tampil fantastis dengan mengalahkan Liverpool 3-0 di Camp Nou namun harus menyerah 0-4 saat melawat ke markas Liverpool.

Divock Origi jadi pahlawan kemenangan Liverpool atas Barcelona.Divock Origi jadi pahlawan kemenangan Liverpool atas Barcelona. (REUTERS/Phil Noble)

 

Sang megabintang sekaligus kapten tim, Lionel Messi, sudah jauh-jauh hari mengingatkan agar rekan setimnya tidak jemawa dengan kemenangan telak di kandang. Sebab, mereka punya pengalaman pahit di Roma.

Namun, pesan Messi menguap begitu saja setelah Blaugrana tersingkir di Anfield. Penampilan gemilang Alisson Becker juga menjadi kredit tersendiri di laga ini.

Kebetulan, Alisson musim lalu adalah satu di antara pemain Roma yang punya kontribusi besar menyingkirkan Barcelona. Kiper asal Brasil itu mengulangi rekor gemilangnya saat menghadapi Barca dengan seragam Liverpool.

Alisson tercatat sebagai kiper yang sukses menyingkirkan Barcelona dua kali secara beruntun dengan seragam yang berbeda. Yakni, saat membela Roma dan kini berkostum Liverpool. 

Susunan Pemain

Liverpool (4-3-3): Alisson; Trent Alexander-Arnold, Joel Matip, Virgil van Dijk, Andrew Robertson; Jordan Henderson, Fabinho, James Milner; Xherdan Shaqiri, Divock Origi, Sadio Mane.

Barcelona (4-4-2): Marc-Andre ter Stegen; Sergi Roberto, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba; Arturo Vidal, Ivan Rakitic, Sergio Busquets; Philippe Coutinho; Lionel Mesis, Luis Suarez.