Pentingnya Penuhi Asupan Gizi Anak untuk Tumbuh Kembang Optimal

Usia dini dikenal juga dengan sebutan usia emas anak atau the golden age. Mengacu pada UU RI N0. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yang dimaksud usia dini adalah anak yang berada pada rentang usia 0-6 tahun.
Usia emas anak menjadi waktu yang istimewa karena pertumbuhan dan perkembangan si kecil pada rentang ini sangat pesat dan mencapai puncaknya, Moms. Pertumbuhan dan perkembangan otak merupakan organ yang paling utama pada masa emas ini.
Berbagai literatur menyebutkan, anak dilahirkan dengan sekitar 10 miliar neuron atau sel saraf di otaknya. Dua tahun pertama sejak lahir merupakan periode di mana miliaran sel tersebut bertambah. Otak anak punya kemampuan besar untuk menyusun ribuan sambungan antar-neuron. Di usia dua tahun, pertumbuhan otak anak sudah mencapai 80 persen. Menginjak usia 5-6 tahun, pertumbuhan otaknya kian pesat yakni 90-95 persen.

Nah, agar tumbuh kembang anak optimal di usia emas ini, tentunya dibutuhkan gizi dan stimulasi yang baik. Langkah awal untuk memastikan pemenuhan gizi anak dimulai dengan memberikan ASI eksklusif hingga usia 6 bulan. ASI menjadi sangat istimewa karena memiliki aneka zat yang bermanfaat untuk pertumbuhan otak seperti laktosa, casein dan whey, DHA, ARA, dan lain-lain. Setelah itu, anak berusia satu tahun, dilanjutkan dengan makanan padat atau makanan keluarga.
Tapi bagaimana jika orang tua tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi anak selama usia emas ini?
Akibat tidak terpenuhinya kebutuhan zat gizi tersebut, tentu akan berdampak pada tumbuh kembang anak. Salah satunya, melambatnya pertumbuhan fisik, kurang cerdas dan kurang tangkas, daya tahan tubuh lebih rentan terhadap penyakit, serta lebih berisiko mengalami penyakit kronis seperti hipertensi, diabetes, jantung dan stroke.
Untuk itu, penuhilah kebutuhan gizi anak sejak usia dini hingga ia remaja nanti, Moms. Asupan gizi yang seimbang akan membuat anak tumbuh sehat dan cerdas.(lia/sumber:kumparan)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Hijaukan Pesisir Timur Jawa, KAI Logistik Tanam 2.000 Mangrove
- Tindak Tegas Aksi Vandalisme, KAI Commuter Bertindak Cepat Amankan Pelaku Pelemparan
- KAI Services Bahas Kolaborasi Strategis Penguatan Layanan dengan Dinas Kebudayaan Yogyakarta
- Operasi Patuh 2025: Fokus Edukasi dan Penindakan Pelanggaran Lalu Lintas
- Jalur Bogor Masih Rekor Penumpang Terbanyak Pengguna CommuterLine
- Dukung Pelestarian Lingkungan, KAI Commuter Tegaskan Komitmen Hadirkan Transportasi Yang Ramah Lingkungan
- Mantap, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Raih Penghargaan Bergengsi dalam Rakernis Perencanaan Polda Metro Jaya 2025
- Hari Pertama Operasi Patuh Jaya 2025, Unit Lantas Polsek Rawalumbu Fokus Sosialisasi dan Peneguran Humanis
- Polda Metro Jaya Buru DPO Penipuan Data COD Ninja Xpress, Dua Pelaku Sudah Ditangkap
- KAI Commuter: Tiket Commuter Line Lokal Harus Sesuai Dengan Identitas Diri Penumpang
