Progres Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Capai 27,2%

JAKARTA (Aksi.id) – Manajemen PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) mengungkapkan progres pengerjaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah mencapai 27,2 persen. Proyek kereta api ini digarap oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).
“Perkembangannya sudah 27,2 persen per minggu lalu,” kata Direktur Utama Wijaya Karya Tumiyana di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (7/8/2019).
Tumiyana menjelaskan, untuk perkembangan pembebasan tanah proyek kereta cepat sudah mencapai 97,3 persen. WIKA menargetkan pada akhir tahun progres pengerjaan proyek tersebut sudah pada posisi 49 persen.
“Sisanya terdiri dari fasilitas sosial dan fasilitas umum,” ujarnya.
Pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini, diketahui sebanyak 60 persen saham PT KCIC dipegang oleh PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia yang dipimpin oleh Wijaya Karya. Selebihnya, 40 persen saham dimiliki oleh konsorsium perusahaan China, yakni Beijing Yawan HSR.
Nantinya, pada kereta cepat ini terdapat 13 tunnel (terowongan) dan satu di antaranya sudah rampung dibangun. Sehingga pada tahun ini ditargetkan 2 tunnel sudah selesai pembangunannya.
“Target selesai kereta cepat 2021, sehingga kuartal II 2021 trial operasi selama 3-4 bulan. Setelah itu kita geber beroperasi secara penuh,” sebutnya.
Target Pembangunan
Diberitakan sebelumnya, proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ditargetkan selesai dibangun akhir 2020 dan menjadi kereta cepat pertama di Asia Tenggara.
Bahkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M Soemarno mengatakan bahwa progres pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Tunnel Walini akan mencapai 60 persen di akhir 2019.
Setelah pengerjaan yang dilaksanakan selama 15 bulan, tunnel dengan panjang 608 meter ini menjadi tunnel pertama dari 13 tunnel KCJB lainnya yang berhasil ditembus.
Jika sudah beroperasi, Kereta Cepat Jakarta Bandung akan melintasi 4 stasiun, yakni Stasiun Halim Jakarta Timur, Stasiun Karawang, Stasiun Walini Kabupaten Bandung, dan Stasiun Tegalluar Bandung.
(della/sumber: kompas.com/adinda)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Hijaukan Pesisir Timur Jawa, KAI Logistik Tanam 2.000 Mangrove
- Wujudkan Pertumbuhan Inklusif, KAI Logistik Dorong Ekonomi Kerakyatan dalam Ekosistem Logistik
- Tindak Tegas Aksi Vandalisme, KAI Commuter Bertindak Cepat Amankan Pelaku Pelemparan
- KAI Services Bahas Kolaborasi Strategis Penguatan Layanan dengan Dinas Kebudayaan Yogyakarta
- Operasi Patuh 2025: Fokus Edukasi dan Penindakan Pelanggaran Lalu Lintas
- PT Patra Drilling Contractor Gelar Culture Day Vol. 1, Wujudkan Lingkungan Kerja Sehat dan Kolaboratif
- Dukung Pelestarian Lingkungan, KAI Commuter Tegaskan Komitmen Hadirkan Transportasi Yang Ramah Lingkungan
- Mantap, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Raih Penghargaan Bergengsi dalam Rakernis Perencanaan Polda Metro Jaya 2025
- Patroli Malam Perintis Presisi Polsek Kepulauan Seribu Utara Antisipasi
- Polda Metro Jaya Buru DPO Penipuan Data COD Ninja Xpress, Dua Pelaku Sudah Ditangkap
