Belasan Jadwal Penerbangan Sriwijaya Air Dibatalkan dari Bandara Soetta, Penumpang Kecewa Berat

BEKASI (aksi.id) – Belasan jadwal penerbangan Sriwjaya Air dibatalkan di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (7/11/2019). Buntut cerai dengan Garuda Indonesia dan Gapura Angkasa?
Informasi, yang didapat BeritaTrans.com dan Aksi.id, memperlihatkan sebanyak 11 penerbangan Sriwijaya Air dibatalkan dan empat penerbangan ditunda dari Terminal 2 Bandara Soetta.
Penerbangan yang ditunda yakni:
1. SJ272 tujuan Bandara Ngurah Rai Denpasar
2. SJ050 tujuan Bandara H.A.S. Hanandjoeddin Belitung
3. SJ088 tujuan Bandara Radin Inten II Lampung
4. SJ248 tujuan Bandara Abdul Rachman Saleh Malang
Pembatalan dan penundaan penerbangan itu membuat kelabakan sejumlah penumpang. Rini S, salah seorang penumpang tujuan Malang, mengaku resah setelah mendengar sejumlah penerbangan Sriwijaya dibatalkan. “Yang tujuan Lampung dibatalkan. Saya khawatir penerbangan ke Malang pun dibatalkan,” ujarnya.
Dia mengaku jadwal terbang pukul 13.00, tetapi hingga pukul 12.30 belum ada tanda-tanda penerbangan akan sesuai jadwal. Ternyata penerbangan ditunda. “Kami kecewa banget,” cetusnya.
CERAI
Sebelumnya manajemen PT Garuda Indonesia menyatakan kembali memutuskan kerja sama dengan Sriwijaya Air Group. Perusahaan pelat merah tersebut mengungkap ‘bercerai’ kembali karena beberapa hal yang belum diselesaikan.
“Sriwijaya tidak lagi menjadi anggota Grup Garuda Indonesia. Hubungan Garuda dan Sriwijaya akan dilanjutkan menjadi bisnis ke bisnis,” ujar Direktur Pemeliharaan dan Layanan Garuda Indonesia Iwan Joeniarto dalam keterangan resmi, Kamis (7/11/2019).
Gapura Angkasa menghentikan layanan kebandarudaraan seperti ground handling dan penunjang penerbangan ke maskapai Sriwijaya Air dan Nam Air terhitung mulai Rabu (6/11). Alasannya, Sriwijaya Air dan Nam Air belum memenuhi kewajibannya kepada Gapura Angkasa.
“Dihentikan per hari ini,” kata GM Gapura Angkasa Cabang Makassar, Agung Hardika saat dikonfirmasi kumparan, Rabu (6/11).
Karena layanan dihentikan, Sriwijaya Air Group harus melayani sendiri proses ground handling seperti layanan check in dan aktivitas lainnya di bandara. (awe).
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Rayakan Masa Liburan Sekolah Bersama Kids Fun Menu Persembahan Kuliner Kereta
- Polsek Bantargebang Tunjukkan Aksi Bela Diri Terbaik Dalam kejuaraan Kapolres Metro Bekasi Kota Cup
- Robot Humanoid hingga Robot Dog, Polri Tampilkan Inovasi Teknologi Jelang Hari Bhayangkara
- Mulai 1 Juli 2025, CommuterLine Basoetta hanya 39 Menit ke Bandara Soekarno-Hatta, Tambah 70 Perjalanan Per Hari
- Anak Aniaya Ibu Kandung Gegara Gagal Pinjam Motor, Terancam 5 Tahun Penjara
- Insiden KRL dan Truk di Tangerang: KAI Imbau Masyarakat Lebih Tertib di Perlintasan Sebidang
- KAI Commuter dan DJKA Operasikan Bangunan Baru Stasiun Tanah Abang
- KAI Services Akan Tata Perparkiran di Stasiun Cikampek
- AstraPay Dorong Inklusi Keuangan dan Peran Generasi Muda dalam Pemulihan Ekonomi Digital
- Surabaya Unggul, KAI Logistik Perkuat Kinerja di Jawa Timur lewat Kemitraan dan Layanan Inovatif
