ALFI tetap Harapkan Sistem Asuransi, Pengganti Uang Jaminan Kontainer
JAKARTA (aksi.id) -Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) DKI tetap mengharapkan penerapan sistem asuransi untuk menjamin kerusakan petikemas, sebagai pengganti uang jaminan kontainer impor.
Ketua DPW ALFI DKI Widijanto mengatakan sistem asuransi ini penting diterapkan agar mayoritas pelayaran asing– yang sudah menghentikan pungutan uang jaminan kontainer– tidak memungut lagi berbagai komponen sebagai tagihan baru yang tidak jelas dasarnya, kata Widijanro, di kantornya, Kamis (28/11/ 2019).
Seperti diketahui jumlah pelayaran asing /agen yang beroperasi di Pelabuhan Tanjung Priok dan sudah menghentikan pungutan uang jaminan kontainer impor sekitar 25 pelayaran.
Tapi kendati menghentikan pungutan uang jaminan kontainer, pelayaran asing tersebut membuat pungutan baru yang memberatkan pengguna jasa.
“Dulu kalau tak ada kerusakan, uang jaminan kontainer masih dikembalikan pada pengguna jasa walau makan waktu lama. Sementara berbagai pungutan sekarang ini lebih memberatkan karena tidak dikembalikan,” tambahnya.
Widijanto menambahkan penerapan sistem asuranai untuk menjamin biaya perbaikan atas kerusakan kontainer sudah dibahas dengan Direktur Lala Wisnu Handoko dan disetujui INSA, GINSI dan ALFI beberapa waktu lalu, tapi nyatanya hingga kini belum tuntas.
Widijanto juga mengkritik pelaksanaan Delivery Order (DO) Online yang tak sesuai dengan harapan. Karena pengambilan DO sekarang justru makan waktu makin lama.
Dulu ambil DO secara manual tinggal datang ke pelayaran/ agen bawa Bill of Lading (B/L),
surat kuasa dari importir bayar THC dan lain lain ke pelayaran, DO langsung bisa diambil.
Sekarang justru makan waktu lebih lama karena harus bayar ke bank yang ditunjuk pelayaran. Kalau pun setelah bayar harus tunggu waktu dari pelayaran kapan ambil DO. “Apa begini model DO Online yang diharapkan?” tutur Widijanto. (wilam)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Dirut Jasa Raharja Gelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Arus Balik Lebaran bersama Menko PMK, Menhub, dan Kapolri, Panglima TNI, dan Kakorlantas Polri di GT Cikatama
- Operasi Ketupat 2024 Berakhir, Korlantas Hentikan One Way dan Contraflow
- Seluruh Korban Kecelakaan di Km 58 Teridentifikasi, Jasa Raharja Serahkan Santunan kepada Ahli Waris
- Polrestro Bekasi Kota Gagalkan Peredaran 10,56 Kg Shabu
- Kurangi Angka Korban Kecelakaan Lalu Lintas, Jasa Raharja Bandung Gelar Program PPKL di SMAN 18
- Peringati Hari Kesadaran Nasional, Polri Siap Jaga Kamtibmas yang Kondusif
- CLIK Siap Dukung Lembaga Keuangan Menghadirkan Fasilitas Pinjaman yang Terjangkau
- Polisi Ringkus Pelaku Bersenjata Tajam Perampas Sepeda Motor di Jatisampurna
- Jumlah Santunan Menurun, Dirut Jasa Raharja Ungkap Efektivitas Program Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Periode Mudik 2024
- Usai Libur Lebaran, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Pengguna Tiap Harinya Pengguna Harian Kembali Mendominasi