press enter to search

Jum'at, 04/07/2025 10:28 WIB

Gegara Bercanda Soal Bom, 2 Penumpang Pesawat AirAsia Digelandang Avsec Bandara Adisutjipto

Dahlia | Jum'at, 06/12/2019 23:33 WIB
Gegara Bercanda Soal Bom, 2 Penumpang Pesawat AirAsia Digelandang Avsec Bandara Adisutjipto Foto: istimewa

YOGYAKARTA (aksi.id) – Petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Adisutjipto mengamankan dua penumpang pesawat AirAsia QZ 8441 rute Yogyakarta-Denpasar. Satu di antara mereka mengaku membawa bom saat berada di dalam pesawat hingga menyebabkan penerbangan ditunda untuk pemeriksaan intensif.

General Manager PT Angkasa Pura Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta Agus Pandu Purnama mengatakan, peristiwa ini terjadi Jumat (6/12/2019) pukul 08.15 WIB. Saat itu petugas avsec mendapat laporan dari kru kabin pesawat jika ada seorang penumpang mengaku membawa bom.

“Salah satu pramugari mendapati penumpang berkata membawa barang berupa bom kepada rekannya,” ujar Pandu, Jumat (6/12/2019).

Percakapan antara penumpang itu didengar kru pesawat saat menutup pintu untuk persiapan take off. Selanjutnya, pramugari melapor kepada kapten pilot dan avsec untuk dilakukan pemeriksaan.

Laporan itu direspons dengan mengamankan penumpang berinisial TH dan rekannya. Mereka menjalani pemeriksaan di avsec AirAsia. Kemudian petugas memeriksa ulang semua penumpang dan bagasi. Setelah semua dinyatakan clear dan aman, pesawat diperkenankan berangkat pukul 09.30 WIB.

“Dua penunpang ini tidak boleh terbang dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh Airport Security Investigation Team Leader,” katanya.

Atas perbuatannya, pelaku bisa dikenai sanksi ancaman masuk bui karena melanggar regulasi yakni Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. Di mana menurut Pasal 437, menyampaiakan informasi palsu, bergurau atau mengaku membawa bom di bandara dan pesawat dapat dikenakan pidana penjara.

“Kamu mengimbau seluruh masyarakat dan pengguna jasa bandara agar tidak melakukan candaan bom. Tindakan ini melanggar regulasi dan dapat dijatuhkan sanksi,” tuturnya.(lia/sumber:inews)

Keyword AirAsia Bom