Ditjen Hubdat Gelar Pekan Nasional Kesehatan di Kendari dengan Menerapkan Protokol Kesehatan Ketat

KENDARI (aksi.id) – Meski dihadapkan pada masa pandemi Covid-19, upaya Pemerintah untuk terus meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya keselamatan berkendara dan menekan angka kecelakaan lalu lintas terus dilakukan, mengingat kecelakaan lalu lintas didominasi korban dari usia produktif.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan melalui Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XVIII Provinsi Sulawesi Tenggara menggelar Pekan Nasional Keselamatan Jalan (PNKJ) 2020 di Hotel Claro Kendari dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Menurutnya, berdasarkan data dari Polri pada tahun 2019 terdapat kejadian kecelakaan sebanyak 116.411 atau mengalami kenaikan sebesar 7% dari tahun sebelumnya.
Imran menambahkan, kecelakaan lalu lintas biasanya diawali dengan pelanggaran dan sampai saat ini tumbuh kembang budaya melanggar dalam berlalu lintas di Indonesia dapat dikatakan sangat pesat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat menyalurkan dampak positif bagi masyarakat Sulawesi Tenggara, baik kesehatan maupun keselamatan berlalu lintas di jalan, karena kita adalah pelopor keselamatan.
Semakin tingginya animo masyarakat dalam menggunakan sepeda sebagai alternatif transportasi dan olahraga pada masa pandemi ini, maka baru saja Kementerian Perhubungan menetapkan Peraturan Menteri Nomor 59 Tahun 2020 tentang Keselamatan Pesepeda di Jalan, sebagai salah satu bentuk perhatian dan dukungan pemerintah terhadap keselamatan para pesepeda.
“Dengan ini saya sangat mengapresiasi kepada seluruh pihak atas kerja kerasnya, inisiatif dan peran aktifnya, sebagai bentuk nyata kepedulian serta tanggung jawab yang tinggi terhadap keselamatan di jalan,” tuturnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, Nur Endang Abbas, Kepala BPTD Wilayah XVIII Sulawesi Tenggara, Benny Nurdin Yusuf, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara, Hado Hasina, Sekretaris Daerah Kota Kendari, Nahwa Umar, dan klub-klub sepeda yang ada di Sulawesi Tenggara. (omy)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Tindak Tegas Aksi Vandalisme, KAI Commuter Bertindak Cepat Amankan Pelaku Pelemparan
- Jalur Bogor Masih Rekor Penumpang Terbanyak Pengguna CommuterLine
- Dukung Pelestarian Lingkungan, KAI Commuter Tegaskan Komitmen Hadirkan Transportasi Yang Ramah Lingkungan
- KAI Commuter: Tiket Commuter Line Lokal Harus Sesuai Dengan Identitas Diri Penumpang
- Hari Pertama Operasi Patuh Jaya 2025, Unit Lantas Polsek Rawalumbu Fokus Sosialisasi dan Peneguran Humanis
- Polda Metro Jaya Buru DPO Penipuan Data COD Ninja Xpress, Dua Pelaku Sudah Ditangkap
- Pengiriman Hewan Peliharaan KAI Logistik Tembus 74.637 Ekor pada Semester I 2025
- Relawan Prabowo (REPRO) Konsolidasi Total, KLB Digelar untuk Perombakan Kepengurusan Nasional
- Peresmian Gedung Pra Akhyar Usia Dini, Komitmen Akhyar School Wujudkan Pendidikan Islam Bertaraf Global
- Berhasil Temukan Pelempar Commuter Line Relasi Tanah Abang-Rangkasbitung, KAI Commuter Ambil Langkah Tegas, Ingatkan Dampak Luas Perilaku Pelemparan Kereta
