Menkes Terawan: Semua Orang Harus Dianggap Positif Covid

JAKARTA (Aksi.id) - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan di masa pandemi virus corona (Covid-19) semua orang harus dianggap positif Covid-19.
Hal itu dilakukan bertujuan untuk membuat orang disiplin pakai masker dan menerapkan protokol kesehatan. Pernyataan itu dia sampaikan saat kunjungan kerja ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tanjung Pinang pada Kamis (24/9) lalu.
"Harus menganggap semua orang positif, bukan sakit, kita pakai masker karena masa pandemi. Harus ikhlas pakai masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak," kata Terawan mengutip keterangan resmi di laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Jumat (25/9).
Terawan juga mengimbau agar tenaga kesehatan di Provinsi Kepulauan Riau untuk bersabar dan bertawakal saat dihadapkan pada pandemi covid-19.
"Pengalaman kalian pasti luar biasa, saya minta untuk semua sabar, berdoa, tawakal, dan tetap berbahagia," katanya.
Dalam kunjungan kerjanya di Kepulauan Riau, Terawan memastikan tenaga kesehatan dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemenkes yang menangani kasus covid-19 di Provinsi Kepulauan Riau mendapatkan insentif menyeluruh.
Beberapa UPT Kemenkes Kepulauan Riau yang menghadiri antara lain Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Batam, KKP Tanjung Pinang, KKP Tanjung Balai Karimun, Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam, Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Batam, dan Poltekkes Tanjung Pinang.
"Saya pertama kali ada di Bintan, sekalian mengecek keadaan staf saya di daerah. Kalau saya tanya, sudah turun belum insentifnya untuk semua?," tanya Menkes Terawan. Serentak pimpinan UPT menjawab sudah semua.
Sementara itu, data Satgas covid-19 per 24 September mencatat tambahan kasus positif harian di Kepulauan Riau sebanyak 11 kasus baru, akumulasi kasus positif berjumlah 1.875 kasus. Kasus sembuh diantaranya 1.214 dan kasus meninggal 56.
Di lingkup nasional, jumlah kumulatif kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia mencapai 262.022 orang per Kamis (24/9). Angka tersebut bertambah 4.634 orang dari hari sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 191.853 orang dinyatakan telah sembuh dan 10.105 orang meninggal dunia. (ds/sumber CNNIndonesia.com)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Jadikan Pekerja Tangguh, KAI Services Gelar Seminar Kesehatan Mental
- Visa dan MITJ Luncurkan Pembayaran Contactless di Commuter Line Basoetta
- KAI Logistik Yogyakarta : Penghubung Dinamis Antara Wisata, Pendidikan, dan Ekonomi Kreatif
- Atasi ODOL, Pemerintah Tekankan Solusi Bersama Demi Keselamatan di Jalan
- Rayakan Masa Liburan Sekolah Bersama Kids Fun Menu Persembahan Kuliner Kereta
- Polsek Bantargebang Tunjukkan Aksi Bela Diri Terbaik Dalam kejuaraan Kapolres Metro Bekasi Kota Cup
- Robot Humanoid hingga Robot Dog, Polri Tampilkan Inovasi Teknologi Jelang Hari Bhayangkara
- Anak Aniaya Ibu Kandung Gegara Gagal Pinjam Motor, Terancam 5 Tahun Penjara
- Insiden KRL dan Truk di Tangerang: KAI Imbau Masyarakat Lebih Tertib di Perlintasan Sebidang
- Pendangkalan Laut di Pulau Baai Isolasi Akses ke Pulau Enggano, Polda Bengkulu Kerahkan Upaya Maksimal
