press enter to search

Kamis, 03/07/2025 11:55 WIB

Pemkot Depok Buka Rekrutmen Relawan Pemulasaraan Jenazah Pasien Corona

Dahlia | Sabtu, 17/10/2020 11:47 WIB
Pemkot Depok Buka Rekrutmen Relawan Pemulasaraan Jenazah Pasien Corona Ilustrasi pemakaman dan pemulasaran jenazah pasien virus corona. Foto: Willy Kurniawan/REUTERS
Depok (aksi.id) - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok membuka rekrutmen relawan pemulasaran jenazah pasien Covid-19 Rekrutmen dibuka karena saat ini dinas tersebut sedang kekurangan personel.
 
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo Hutauruk, mengungkapkan dinasnya akan merekrut 33 relawan untuk menutupi kekurangan kebutuhan personel di lapangan.
 
"Saya akui memang kami kekurangan. Sebelumnya terdapat 35 orang. Namun kini hanya tersisa 11 orang. Tetapi kami memaksimalkan personel yang ada," kata Denny dilansir Antara, Sabtu (17/10).
 
Namun, Denny tak merinci lebih detail kondisi para personel yang kini tak lagi jadi petugas pemulasaran jenazah.
 
Denny menjelaskan, bagi warga yang ingin menjadi relawan pemulasaran jenazah pasien COVID-19, bisa mendaftarkan diri ke Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bidang Penanggulangan Bencana di Jalan Boulevard Grand Depok City, Kota Depok.
 
"Syaratnya maksimal berusia 40 tahun serta sehat jasmani dan rohani," ucap dia.
 
Bagi peserta yang lolos untuk pelaksanaan pemulasaran jenazah pasien COVID-19, mereka akan diberikan honorarium Rp 1,5 juta bagi setiap tim pemulasaran jenazah di kecamatan. Masing-masing tim nantinya beranggotakan 4-5 orang.
 
 
Pemkot Depok Buka Rekrutmen Relawan Pemulasaraan Jenazah Pasien COVID-19 (2)
Seorang warga memasak di rumahnya yang terdapat mural kampanye masker untuk mencegah penyebaran COVID-19 di Depok, Jawa Barat, Kamis (13/8/2020). Foto: WAHYU PUTRO A/ANTARA FOTO
"Jadi, anggaran untuk relawan itu kami siapkan berdasarkan per kejadian. Untuk satu jenazah, kami berikan stimulan Rp 1,5 juta," tutup Denny.
 
Hingga Jumat (17/10), jumlah kasus positif virus corona di Depok mencapai 4.915 orang. Kota Depok sebelumnya masuk ke zona merah karena jumlah kasusnya yang tinggi. Kini, statusnya sudah turun jadi zona oranye atau risiko sedang.
 
Jumlah kasus aktif di Depok saat ini mencapai 1.782 orang, baik mereka yang dirawat di rumah sakit maupun isolasi mandiri. (lia/sumber:kumparan)