Vaksin Pfizer Disebut 90% Ampuh Cegah Covid-19

Jakarta (aksi.id) - Vaksin Covid-19 hasil kolaborasi antara Pfizer asal Amerika Serikat dan BioNTech asal Jerman diklaim 90 persen efektif mencegah Covid-19 dalam uji klinis tahap 3 yang masih berlangsung.
Menurut ahli, perlindungan pada pasien didapat 28 hari setelah dosis pertama dan tujuh hari setelah penyuntikan kedua dari dua dosis dan tak ada efek samping.
"Hasil pertama dari uji coba vaksin Covid-19 tahap 3 kami memberikan bukti awal kemampuan vaksin kami untuk mencegah Covid-19," kata ketua dan CEO Pfizer, Albert Bourla dalam sebuah pernyataan dikutip dari AFP, Senin (9/11).
Di global, tingkat infeksi Covid-19 melonjak ke rekor tertinggi. ICU rumah sakit kewalahan menangani lonjakan tersebut, jumlah kematian juga terus meningkat.
"Kami selangkah lebih dekat dalam memberikan terobosan yang sangat dibutuhkan kepada orang-orang di seluruh dunia untuk membantu mengakhiri krisis kesehatan global ini," tutur Bourla.
Pfizer mengatakan mereka dapat memasok hingga 50 juta dosis vaksin secara global pada tahun 2020, dan hingga 1,3 miliar dosis pada tahun 2021.
"Kami mencapai tonggak penting dalam program pengembangan vaksin kami pada saat dunia sangat membutuhkannya," tambah Bourla.
Sebelumnya, berdasarkan data terakhir Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) per 19 Oktober 2020 ada 9 kandidat vaksin yang telah masuk uji klinis tahap 3.
Vaksin dalam uji klinis tahap 3 tersebut dikembangkan oleh Sinopharm, CanSino, Sinovac, AstraZeneca, Moderna, Pfizer, Gamaleya, Novavax, Johnson & Johnson.
Togi J Hutadjulu, Plt Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekusor, dan Zat Adiktif Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mengatakan bahwa uji klinik adalah pengujian khasiat obat baru pada manusia, yang sebelumnya sudah diawali dengan uji praklinik atau pengujian pada binatang.
"Uji klinik ini dilakukan untuk memastikan efektivitas, keamanan, dan gambaran efek samping yang sering timbul pada manusia akibat pemberian suatu obat," ucap Togi.
(lia/sumber:cnnindonesi.com)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Mulai 1 Juli 2025, CommuterLine Basoetta hanya 39 Menit ke Bandara Soekarno-Hatta, Tambah 70 Perjalanan Per Hari
- KAI Services Akan Tata Perparkiran di Stasiun Cikampek
- AstraPay Dorong Inklusi Keuangan dan Peran Generasi Muda dalam Pemulihan Ekonomi Digital
- Surabaya Unggul, KAI Logistik Perkuat Kinerja di Jawa Timur lewat Kemitraan dan Layanan Inovatif
- KAI Logistik Siapkan Strategi Hadapi Lonjakan Pengiriman Motor Selama Libur Panjang dan Tahun Ajaran Baru
- Catat Pertumbuhan 41% hingga Mei 2025, KAI Logistik Perluas Jangkauan Logistik Lintas Pulau Hingga ke Jayapura
- Skandal Upah dan PHK di Perum Percetakan Negara RI: Direksi PNRI Terancam Dilaporkan ke Polisi
- Aksi Bela Diri IPDA Hari Saktiawan Polsek Bantargebang Bikin Penonton Tegang
- Perluas Layanan, Transjakarta Resmikan Rute Terminal Bekasi-Dukuh Atas
- Rayakan HUT ke-22 KAI Services, Kuliner Kereta Hadirkan Promo Happy Culinary
