Terima Laporan Pelayanan Buruk, Bupati Sidak RSUD Indramayu

INDRAMAYU (Aksi.id) - Bupati Indramayu Nina Agustina melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Indramayu, Rabu (7/4/2021).
Kegiatan itu dilakukan untuk memantau pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Termasuk memantau pelaksanaan Protokol Kesehatan di masa Pandemi Covid -19. Mengingat persoalan kesehatan menjadi prioritas kepemimpinan Nina Agustina dalam membangun Visi Indramayu Bermartabat.
Dalam sidak tersebut, Bupati Nina menemukan sejumlah pegawai RSUD di bagian pelayanan yang masih belum maksimal melayani masyarakat. Misalnya Bupati Nina memergoki karyawan asyik bermain hand phone saat jam kerja dan melayani masyarakat.
Seketika Bupati berang. Setelah mengecek di ruang pendaftaran meninjau sejumlah ruangan pasien. Bahkan melihat seluruh ruangan pegawai RSUD dan memantau langsung aktifitas mereka yang jauh dari harapan sebagai pelaksanaan RSUD dengan hasil Akreditasi RSUD Paripurna.
Di sela - sela Sidak ada seorang warga menghampiri dan melaporkan langsung kepada Bupati Nina Agustina terkait pelayanan di RSUD Indramayu yang merasa dipersulit. Meskipun warga ini sudah menggunakan jaminan SKTM, namun tetap diminta biaya ambulan oleh pihak RSUD Indramayu.
Sehingga Bupati Nina menginginkan layanan yang ada bisa dipermudah dan tidak mempersulit warga. Selain itu, penanganan Covid-19 juga harus serius dengan penerapan protokol kesehatan.
Bupati Nina menemukan adanya kegiatan di RSUD yang melanggar protokol kesehatan. Seperti contohnya tempat duduk pada ruang tunggu yang jaraknya tidak diatur. Termasuk juga adanya penumpukan keluarga pasien di ruang tunggu.
Melihat hal tersebut, Nina Agustina mengintruksikan pihak rumah sakit untuk segera memasang tanda silang di kursi ruang tunggu agar diberi jarak pada tempat duduk. Selain itu, bupati juga meminta agar keluarga pasien yang menunggu di ruangan cukup 1 orang saja dan tidak berkumpul. Hal ini untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Rumah Sakit.
"Jangan anggap remeh dengan Covid-19. Mari terapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan sering cuci tangan," terangnya.
Bupati Indramayu juga menyoroti masalah kebersihan di RSUD yang masih tidak terjaga. Misalnya ditemukan adanya sampah dari pegawai RSUD di meja tempat kerja mereka yang masih berserakan, karena tidak ada tempat sampah di sekitarnya.
Dalam sidak tersebut, Bupati Nina menyampaikan beberapa arahan dan motivasinya agar kualitas pelayanan kesehatan di RSUD Kabupaten Indramayu bisa terus ditingkatkan.
"99 program prioritas kita akan konsen juga di layanan kesehatan. Jangan sampai ada lagi aduan masyarakat yang mengeluhkan kurangnya pelayanan di RSUD Indramayu. Semua harus satu visi misi. Ciptakan pola kerja yang baik, ramah, dan tulus ikhlas dalam melayani pasien, bersama-sama mewujudkan Indramayu Bermartabat,” katanya.
Ia mengingatkan budaya salam, senyum, sapa, sopan, dan santun harus terus dilakukan. Mengingat semua petugas pada hakekatnya adalah pelayan masyarakat.
Sidak bupati didampingi Ketua TP PKK Indramayu, Setyowati Anggraini Saputro dan jajaran struktural RSUD Indramayu.
Sidak Bupati ini menanggapi laporan masyarakat. Baik melalui media sosial yang terpantau Bupati Nina ataupun laporan langsung masyarakat yang mengeluhkan buruknya pelayanan di RSUD Indramayu.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Indramayu terus berbenah menuju daerah yang lebih baik. Pembenahan dilakukan di segala lini dengan skala prioritas. Terutama pelayanan publik, pengentasan kemiskinan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Dan yang paling utama adalah fokus bidang kesehatan, guna memperbaiki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indramayu yang masih jauh dari harapan Visi Indramayu Bermartabat.
Direktur RSUD Indramayu, Lisfayeni berjanji akan memperbaiki catatan dari Sidak Bupati Indramayu, Nina Agustina. Seluruh kekurangan mesti diperbaiki untuk pelayanan kesehatan di RSUD Indramayu yang lebih baik. (Taryani)
Artikel Terkait :
-Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Rayakan Masa Liburan Sekolah Bersama Kids Fun Menu Persembahan Kuliner Kereta
- Polsek Bantargebang Tunjukkan Aksi Bela Diri Terbaik Dalam kejuaraan Kapolres Metro Bekasi Kota Cup
- Robot Humanoid hingga Robot Dog, Polri Tampilkan Inovasi Teknologi Jelang Hari Bhayangkara
- Mulai 1 Juli 2025, CommuterLine Basoetta hanya 39 Menit ke Bandara Soekarno-Hatta, Tambah 70 Perjalanan Per Hari
- Anak Aniaya Ibu Kandung Gegara Gagal Pinjam Motor, Terancam 5 Tahun Penjara
- Insiden KRL dan Truk di Tangerang: KAI Imbau Masyarakat Lebih Tertib di Perlintasan Sebidang
- KAI Commuter dan DJKA Operasikan Bangunan Baru Stasiun Tanah Abang
- KAI Services Akan Tata Perparkiran di Stasiun Cikampek
- AstraPay Dorong Inklusi Keuangan dan Peran Generasi Muda dalam Pemulihan Ekonomi Digital
- Surabaya Unggul, KAI Logistik Perkuat Kinerja di Jawa Timur lewat Kemitraan dan Layanan Inovatif
