Menteri Rini Cek Listrik Jabar Bagian Selatan
TASIKMALAYA (aksi.id) – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini M. Soemarno mengecek kebutuhan listrik di Jawa Barat bagian selatan.
Hal itu bagian dari memberikan dukungan peningkatan rasio elektrifikasi dan perbaikan taraf hidup masyarakat. Di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, dia memastikan penyambungan listrik bagi masyarakat kurang mampu.
Melalui BUMN bersinergi mendorong elektrifikasi program penyambungan listrik kepada 40.000 masyarakat atau rumah tangga tidak mampu di wilayah Jabar dan Banten.
"Tahap awal, PT PLN (Persero) bersinergi dengan PT Pertamina (Persero) melakukan penyambungan listrik gratis bagi 400 Kepala Keluarga (KK) Tasikmalaya yang tersebar di kecamatan Rajapolah, Singaparna, dan Karangnunggal," ungkap Rini di Tasikmalaya, Kamis (12/7/2018).
Jumlah masyarakat kurang mampu yang perlu mendapatkan listrik tersebut ditetapkan berdasarkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).
“Saya mendengar bahwa ada warga yang berlistrik tapi itu diambil dari rumah yang sudah berlistrik (Levering). Dengan bantuan sambungan melalui Sinergi BUMN di Jabar, warga sepenuhnya akan menikmati listrik langsung dari PLN. Ini tentunya sangat membantu masyarakat untuk mendapatkan akses listrik secara penuh dan menopang kegiatan ekonomi rumah tangganya,” paparnya.
Rini juga terus mendorong BUMN-BUMN meningkatkan kepeduliannya bagi perbaikan elektrifikasi melalui sebuah sinergi dan saling bahu membahu.
Selain wilayah Kabupaten Tasikmalaya, sinergi BUMN mendorong elektrifikasi rumah tanga kurang mampu juga dilakukan di wilayah-wilayah lain seperti di Kabupaten Cianjur, Pangandaran, Garut, dan Sukabumi.
“Ini merupakan kepedulian BUMN bagi masyarakat terutama yang kurang mampu sehingga bisa menikmati listrik yang berdampak pada perbaikan taraf hidupnya.Terima kasih kepada PLN dan Pertamina yang sudah membantu masyarakat di wilayah Tasikmalaya. Saya terus mendorong sinergi seperti ini terus berlanjut di wilayah-wilayah lain dan semakin banyak BUMN yang terlibat,” katanya.
Direktur Utama PT PLN (Persero), Sofyan Basyir menambahkan, masyarakat kurang mampu yang mendapat bantuan program sambung listrik gratis ini akan mendapatkan sambungan listrik PLN daya 450 Volt Ampere (VA) dengan tarif bersubsidi dan sistem layanan prabayar.
“Kami terus bekerja keras bagi pemenuhan kebutuhan listrik masyarakat terutama rumah tangga tidak mampu yang mengalami kesulitan secara finansial untuk bisa mengakses listrik langsung ke PLN," ujar dia. (omy)
Artikel Terkait :
-Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Jasa Raharja Jawa Barat Hadiri Rapat Koordinasi dengan Pertamina
- Jasa Raharja Bekasi Sosialisasi Disiplin Keselamatan Berlalu Lintas dan Santunan Kecelakaan Kepada Guru SMAN 1 Setu
- 3.454 Personel Gabungan Diterjunkan Amankan Aksi Buruh di Jakarta
- Dukung Timnas di Piala Asia U23, KAI Commuter Adakan Nobar di Stasiun BNI City
- Jasa Raharja Jawa Barat bersama Mitra Kerja Terkait Gelar Safety Riding Bagi Pengemudi Grab Jabar
- Optimalkan Keselamatan Pelayaran, Ditjen Hubdat Atur Penyelenggaraan Pelabuhan Sungai, Danau dan Zonasi Kawasan Penyeberangan
- Polsek Tanah Abang Amankan Pelaku Pembuang Jasad Bayi di Kali Banjir Kanal Barat
- Polres Metro Depok Ungkap Kasus Peredaran Sabu dan Liquid Ganja
- Korlantas Polri Rangkul Masyarakat Sekitar dan UMKM saat Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan
- Kasatgas Walrolakir Sebut Siap Kawal Kepala Negara dan Delegasi Pada KTT WWF di Bali