Teten Masduki: Ibunda Jokowi Wafat Bukan karena Virus Corona
JAKARTA (Aksi.id) - Ibunda Jokowi, Sudjiatmi Notomiharjo, meninggal dunia, Rabu (25/3) dalam usia 77 tahun. Hingga saat ini, Presiden Jokowi atau pihak keluarga belum mengumumkan apa penyebab meninggalnya Ibu Noto, panggilan akrab Ibunda Jokowi.
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki menegaskan, Ibu Noto meninggal karena sakit. Dia pun membantah spekulasi yang berkembang di Solo bahwa ibunda Presiden Jokowi wafat karena virus corona.
"Kepulangan beliau dijelaskan oleh Pak Pratik (Mensesneg Pratikno) tadi di grup para menteri bahwa dipastikan bukan karena COVID-19. Karena sakit yang lain," ujar Teten kepada kumparan.
Namun, Teten tidak mengetahui sakit yang diderita Ibu Noto.
"Sakit detailnya seperti apa saya tidak tahu, yang pasti bukan COVID-19, biar tidak ada spekulasi," kata Teten.
Lebih lanjut, Teten juga menjelaskan alasan mengapa para menteri Kabinet Indonesia Maju diminta tidak melayat Ibu Noto. Alasannya, agar bisa fokus menjalankan tugas khususnya dalam penanganan pandemi corona.
"Jadi biar fokus dalam penanganan tugas masing-masing, bukan karena yang lain. Lagi pula bukan kali ini saja Pak Jokowi ada urusan internal keluarga para menteri diminta tetap di Jakarta," ujar Teten.
Selain itu, Jokowi, menurut Teten, ingin memberikan contoh implementasi social distancing dalam rangka mencegah penyebaran virus corona. (ds/sumber kumparan)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Arus Balik Kendaraan Masih Normal, Korlantas Tunda Rekayasa One Way
- Jasa Raharja, Kemenko PMK, Kemenhub, dan Korlantas Polri Gelar Evaluasi Mudik dan Persiapan Mudik Balik 2024
- Pastikan Kelancaran Arus Balik di Wilayah Lampung, Jasa Raharja Kemenko PMK, Kemenhub, dan Korlantas Polri Gelar Tinjauan ke Pelabuhan Panjang dan Bakauheni
- Tembus 31 Ribu Lebih Pengguna KRL Jabodetabek Turun Di Stasiun Bogor, KAI Commuter Imbau Selalu Awasi Anak dan Barang Bawaan
- Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan di KM 370 A Tol Batang-Semarang
- Normalisasi Terus Dilakukan, Jalur Rel Sudah Bisa Dilalui Dua Arah
- Masih Terus Meningkat, Lebaran Hari Keempat Pengguna Commuter Line di Wilayah 6 Yogyakarta Tembus 300 Ribu Lebih
- Begini Situasi Hari Pertama Arus Balik Lebaran 2024
- Kakorlantas Polri Patroli Bersama Tim Urai Tinjau Puncak Arus Balik Lebaran
- Dirut Jasa Raharja Gelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Arus Balik Lebaran bersama Menko PMK, Menhub, dan Kapolri, Panglima TNI, dan Kakorlantas Polri di GT Cikatama