Badui Logistik Gandeng PTP Multipurpose dengan layanan Total Logistic Services

JAKARTA (Aksi. id) - PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Multipurpose) dan PT Qualifa Badui Logistik menjalin kerjasama di bidang Pelayanan Terminal, Trucking dan Kegiatan Logistik lainnya pada wilayah kerja PTP di lingkup PT Pelabuhan Indonesia II/IPC.
PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Multipurpose) merupakan anak usaha PT Pelindo II/IPC yang memiliki bisnis inti sebagai operator terminal multipurpose pertama di Indonesia dan berpengalaman dalam menangani kegiatan bongkar muat kargo multipurpose seperti kargo curah cair, curah kering, general cargo dan lain-lain.
Adapun PT Qualifa Badui Logistik (Badui Logistics Group) merupakan perusahan penyedia jasa logistik yang fokus pada layanan total logistics services yang meliputi antara lain; Stevedoring,Trucking, Inklaring, Warehousing, Pusat Logistik Berikat, Import - Export consultant dan Perdagangan International.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) PTP dan Badui Logistics Group yang dilaksanakan pada Jumat (9/4/2021) di kantor PTP itu dilakukan oleh Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha PT Pelabuhan Tanjung Priok, Yossianis Marciano dengan President Director PT Qualifa Badui Logistik Tadjuddin Ius, serta turut disaksikan manajemen masing-masing perusahaan.
"MoU tersebut sebagai langkah awal dalam rencana kerjasama yang saling mendukung antara PTP dan Badui Logistik terkait layanan total logistik di pelabuhan," ujar Dirut PT PTP, Drajat Sulistyo (9/4).
Dia mengatakan, lingkup kerjasama tersebut nantinya bukan hanya di pelabuhan Tanjung Priok namun juga di cabang-cabang PTP yang ada di wilayah kerja PT Pelindo II/IPC.
President Director PT Qualifa Badui Logistik, Tadjuddin Ius mengatakan, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan dalam kerjasama tersebut.
Kerjasama itu bersifat meningkatkan sinergi dan kemitraan kedua belah pihak dengan prinsip saling menguntungkan dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau good corparate governance (GCG) berdasarkan peraturan yang berlaku.
"Kerjasama itu meliputi implementasi total logistik service and one port service. Pengembangan dan pencarian market saling mengisi diseluruh cabang PTP di bawah Pelindo II," ujar Tadjuddin.
Ius mengungkapkan, pihaknya juga akan menyiapkan fasilitas pergudangan di sekitar wilayah Tanjung Priok untuk mendukung/buffer kargo breakbulk dari Pelabuhan Tanjung Priok.
"Jika Badui punya market yang berkaitan dengan layanan port to door service kargo, akan memanfaatkan fasilitas lini satu yang di kelola operasikan oleh PTP. Begitupun terhadap market kargo PTP maka Badui Logistics akan mensupport layanan logistiknya mulai dari custom clearance, pergudangan maupun truckingnya," ucap Tadjuddin Ius.(wilam)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Mulai 1 Juli 2025, CommuterLine Basoetta hanya 39 Menit ke Bandara Soekarno-Hatta, Tambah 70 Perjalanan Per Hari
- KAI Services Akan Tata Perparkiran di Stasiun Cikampek
- Insiden KRL dan Truk di Tangerang: KAI Imbau Masyarakat Lebih Tertib di Perlintasan Sebidang
- KAI Commuter dan DJKA Operasikan Bangunan Baru Stasiun Tanah Abang
- AstraPay Dorong Inklusi Keuangan dan Peran Generasi Muda dalam Pemulihan Ekonomi Digital
- Surabaya Unggul, KAI Logistik Perkuat Kinerja di Jawa Timur lewat Kemitraan dan Layanan Inovatif
- KAI Logistik Siapkan Strategi Hadapi Lonjakan Pengiriman Motor Selama Libur Panjang dan Tahun Ajaran Baru
- Skandal Upah dan PHK di Perum Percetakan Negara RI: Direksi PNRI Terancam Dilaporkan ke Polisi
- Catat Pertumbuhan 41% hingga Mei 2025, KAI Logistik Perluas Jangkauan Logistik Lintas Pulau Hingga ke Jayapura
- Aksi Bela Diri IPDA Hari Saktiawan Polsek Bantargebang Bikin Penonton Tegang
