MAJALENGKA  (Aksi.id) – Nama Raja Galuh, tampaknya sudah tidak asing lagi di telinga  masyarakat Jawa Barat, khususnya Kabupaten Majalengka. Raja yang bernama asli  Raden Adipati Aria Kusumadiningrat itu pernah memerintah antara tahun 1839 hingga 1886. 

Karena Raja Galuh semasa hidupnya merupakan salah seorang raja yang dihormati rakyat, maka nama besar Raja Galuh  dipergunakan sebagai nama prajurit Bataliyon  Infanteri (Yonif) Raider 321/Galuh Taruna yang bermarkas di Kabupaten Majalengka.

 Menjelang peringatan ke-71,  prajurit Yonif Raider 321/Galuh Taruna dipimpin  Komandan  Letkol Inf Octavian Englana P, Sabtu (17/4/2021) berziarah ke Makam Raden Adipati Aria Kusumadiningrat di Kabupaten Ciamis. 

Komandan Yonif Raider 321/Galuh Taruna, Letkol Inf Octavian Englana P mengemukakan, kegiatan ziarah ini merupakan tradisi rutin yang dilakukan prajurit bersama jajaran perwira dalam rangkaian HUT Yonif R 321 / GT yang jatuh setiap tanggal 19 April. 

Tujuan ziarah ini katanya  dalam rangka mengenang nilai-nilai dasar berdirinya Yonif R 321/GT. “Alasan mengapa ziarah ke Raja Galuh ini, karena Brigif Raider Galuh Kostrad itu, dari namanya berkaitan erat dengan Kerajaan Galuh kala itu,” ujarnya. 

Ziarah ini juga sebagai napak tilas dan momentum agar para prajurit Yonif Raider 321/Galuh Taruna tidak  melupakan sejarah. Seperti diamanatkan Presiden R.I Pertama, Bung Karno, bahwa sebagai bangsa yang besar jangan sekali-kali melupakan sejarah (Jas Merah). 

Melalui ziarah ini diharapkan  para prajurit Yonif R 321/GT bisa lebih profesional dan bisa lebih dicintai rakyat. Sekaligus dapat memetik intisari dari nilai-nilai perjuangan dan pengorbanan  pendahulu bangsa. 

“Semoga kehadiran kami (Yonif Raider 321 GT) dapat memberikan manfaat bagi masyarakat pada khususnya, umumnya bagi bangsa dan negara yang kita cintai ini,” ujarnya. (Taryani)