Angkasa Pura II Fokus Jalankan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Sekitar Bandara di Masa Pandemi Covid-19
JAKARTA (aksi.id) - PT Angkasa Pura II (Persero) disampingi jalankan bisnis, saat ini juga fokus menjalankan berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk mendukung masyarakat pada masa sulit akibat pandemi Covid-19.
Salah satu program TJSL yang dijalankan AP II bertujuan menumbuhkan sistem perekonomian dan menciptakan kemandirian ekonomi bagi masyarakat di sekitar bandara yang dikelola perseroan.
Sejalan dengan hal tersebut, pada Senin (10/5/2021), AP II meluncurkan program Budidaya Ikan Teknik Bioflok di Kampung Airport yakni di Kampung Rawalini, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, dekat dari Bandara Soekarno-Hatta.
Budidaya Ikan Teknik Bioflok di Kampung Airport merupakan program AP II untuk menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat sekitar bandara, dan juga menciptakan Creating Share Value [CSV] yang saling menguntungkan bagi AP II dan lingkungan sekitar.
"Kami berharap program seperti ini dapat membuat masyarakat sekitar bandara semakin dapat meningkatkan ketahanan ekonomi,” ujar Director of Finance AP II Wiweko Probojakti yang biasa disapa Dodit.
Budidaya Ikan Teknik Bioflok ini akan dijalankan oleh warga Kampung Airport didampingi personnel AP II untuk memastikan kelancaran program.
Adapun sebelumnya, di tengah pandemi Covid-19 ini, AP II juga telah membangun fasilitas Pengelolaan Sampah dan Bio Konversi Maggot di empat kelurahan sebagai bagian dari upaya menciptakan kemandirian ekonomi warga sekitar Bandara Soekarno-Hatta.
Dodit menuturkan, Budidaya Ikan Teknik Bioflok serta Fasilitas Pengelolaan Sampah dan Bio Konversi Maggot juga akan dikembangkan bagi warga di sekitar bandara AP II lainnya, selain Bandara Soekarno-Hatta.
“Program kemandirian ekonomi AP II akan dikembangkan di seluruh bandara yang dikelola AP II. Akan dilakukan penyesuaian program sesuai kondisi yang ada,” ujarnya.
Pihaknya juga telah menyalurkan 6.630 paket sembako bagi warga di sekitar kawasan Bandara Soekarno-Hatta.
Yakni di wilayah Kota dan Kabupaten Tangerang (lima kecamatan, 14 kelurahan, 10 desa, dan enam titik penyaluran lainnya).
Total, sejak Januari 2021 hingga saat ini jumlah paket sembako yang disalurkan telah mencapai 14.178 paket bagi warga di sekitar 19 bandara yang dikelola perseroan.
Dodit menuturkan penyaluran sembako bagi masyarakat secara berkelanjutan, alat pelindung diri (APD), obat-obatan dan vitamin dilakukan perseroan sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada Maret 2020 hingga kini.
“AP II sebagai salah satu BUMN menjalankan programTJSL yang saat ini kami fokuskan mendukung masyarakat di tengah periode sulit akibat pandemi Covid-19.”
Pada kesempatan ini AP II juga memberikan 300 Al Quran bagi warga serta membangun Taman Bacaan Masyarakat.
Dodit menuturkan, berbagai program TJSL yang dijalankan AP II sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goal’s/SDG) yang tertuang pada ISO 26000.
“Di dalam merumuskan dan mempersiapkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, AP II selalu berpegang pada standardisasi internasional mengenai tanggung jawab sosial atau Guidance Standard on Social Responsibility,” tutup Dodit. (omy)
Artikel Terkait :
-Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Ramadan Berkah, Polres Metro Bekasi Kota Bagikan Takjil Kepada Warga dan Pengguna Jalan
- Berikan Kenyamanan Pemudik, Pemkot Bekasi Benahi Jalur Mudik
- Mobil Dihantam KA di Perlintasan Sebidang Bulak Kapal Bekasi Timur, Pengemudi dan Penumpang Luka
- 4 Jalan Tol Fungsional Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2024
- Korlantas Bakal Dirikan Pos Pantau di Titik Krusial Cegah Kepadatan Mudik Lebaran
- Korlantas Siapkan Strategi Antisipasi Kepadatan Pemudik di Jalur Penyeberangan
- Komisi VI DPR RI Apresiasi Kontribusi Aktif Jasa Raharja Dalam Setiap Momen Mudik Lebaran
- Jasa Raharja Gorontalo Sampaikan Rencana Aksi Pencegahan Kecelakaan Dalam Rapat FKLL di Satlantas Polres Bone Bolango
- Tarif Bus Handoyo Alami Kenaikan saat Mudik Lebaran, Segini Harganya
- Gelar Safari Ramadhan, Rivan A. Purwantono Ungkapkan Standar Pelayanan Samsat Sudah Bertransformasi, Cepat dan Nyaman