INDRAMAYU (Aksi.id) – Jumlah warga terpapar Covid-19 di Indramayu, Jawa Barat  semakin hari dirasakan semakin bertambah banyak. Hal itu membuat tempat tidur perawatan di sejumlah rumah sakit terisi penuh. 

Solusinya, kedepan Pemkab Indramayu akan menyulap Asrama Haji di jalan Olahraga Indramayu dan Ruang Perawatan RS PMC Sindang di jalan raya Panyindangan, Kecamatan Sindang menjadi tempat isolasi pasien Covid-19. 

Asrama Haji Indramayu sebenarnya sampai saat ini masih dalam tahap renovasi. Sebagian ruangan masih belum selesai. Karena itu Pemkab Indramayu mulai membenahi keadaan,  agar layak ditempat pasien Covid-19.  

Rumput-rumput liar di halaman  dan kotoran di dalam ruangan dibersihkan. Beberapa ruang yang belum selesai dibangun,  tampak  direnovasi agar layak huni. Semuanya dibenahi untuk kepentingan isolasi pasien Covid-19 yang jumlahnya kian membludak. 

Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina mengatakan,  pemanfaatan Asrama Haji Indramayu dan RS PMC Sindang  untuk perawatan pasien terkonfirmasi Covid-19 sebagai antisipasi bilamana terjadi lonjakan jumlah pasien Covid-19.

 "Kita harus melakukan antisipasi dini. Namun yang kita harapkan tidak ada lagi pasien Covid -19. Mudah-mudahan Covid-19 segera hilang," harapnya, Selasa (22/06/2021). 

Ia menegaskan upaya pencegahan penyebaran dan penularan Covid-19 terus dilakukan.    Saat ini Dinas Kesehatan bersama tim Satgas Covid-19 dibantu TNI dan Polri sedang melakukan vaksinasi di seluruh wilayah hingga pelosok desa Kabupaten Indramayu. 

"Kami mengimbau masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Selalu memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Covid-19 bisa dicegah ketika kita selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat dan mematuhi prokes," ujarnya.  (Taryani)