Korlantas Siapkan Strategi Antisipasi Kepadatan Pemudik di Jalur Penyeberangan

BANTEN (Aksi.id) -- Korlantas Polri bersama Kemenko PMK dan Kemenhub mengadakan Rapat Koordinasi Angkutan Lebaran 2024 lalu lintas Merak-Bakauheni, di Pelabuhan Merak, Sabtu (23/3/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan mengungkapkan penyebrangan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk merupakan salah satu titik krusial dalam pengelolaan arus-mudik lebaran 2024, karena penyebrangan memiliki karakteristik tersendiri strategi yang akan dilakukanpun berbeda dengan yang di terapkan di jalur tol.
“Strategi yang kita lakukan adalah mengatur keluar masuk baik itu roda dua, roda empat dan kendaraan yang akan masuk ke pelabuhan karena area terbatas ini perlu kita atur,” ungkap Kakorlantas.
Untuk mengurangi resiko kecelakaan, pihaknya akan melakukan pengawalan untuk pemudik yang menggunakan roda dua dia area penyebrangan.
“Kita akan melakukan pengawalan untuk saudara-saudara kita yang menggunakan roda dua, dilakukan secara berkelompok, nanti dikawal oleh petugas sampai ke tempat tujuan ini berlaku untuk di penyeberangan Merak-Bakauheni kemudian di Ketapang-Gilimanuk,” ujarnya.
Selain itu, akan diberlakukan sistem penundaan perjalanan (delaying sistem) dan buffer zone di sekitar pelabuhan penyeberangan.
“Ketika pelabuhan sudah padat vc rasio yang sudah tidak moderat kita akan koordinasi, kita akan melakukan penundaan di tempat- tempat yang sudah disiapkan ada di tol diantaranya KM 43 dan KM 68 ,” terang Irjen Pol Aan Suhanan.
“Kemudian di Cikuasa atas ada buffer zone di arteri juga demikian kita siapkan buffer zone untuk menampung saudara-saudara kita yang melakukan perjalanan baik roda dua maupun roda empat,” tambahnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah pemudik pada tahun 2024 diprediksi akan meningkat signifikan mencapai 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menurutnya puncak arus mudik akan terjadi mulai H-4 hingga H-2 lebaran.
Ia berharap semua stakeholder dan masyarakat dapat berkerjasama demi menciptakan mudik ceria penuh makna.
“Tentu H-2, H-3, H-4 puncaknya. Pak Kakorlantas akan kerja keras, juga operator . Kita harapkan bisa bekerja padu seperti tahun lalu,” tutup Menhub.
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Dukung Integrasi Pembayaran, KMT Kini Dapat Digunakan untuk Angkutan Perkotaan di Depok dan Cikarang
- AirNav Indonesia dan BSSN Perkuat Keamanan Sistem Navigasi Udara Lewat Kolaborasi Strategis
- Polsek Kepulauan Seribu Utara Gelar Patroli Malam Perintis Presisi, Sasar Kenakalan Remaja, Narkoba, Miras hingga Premanisme
- KAI Services Berbagi Kebahagiaan dengan para Pekerja di HUT ke 22 Tahun
- Hijaukan Pesisir Timur Jawa, KAI Logistik Tanam 2.000 Mangrove
- Wujudkan Pertumbuhan Inklusif, KAI Logistik Dorong Ekonomi Kerakyatan dalam Ekosistem Logistik
- Polsek Kepulauan Seribu Utara Amankan Kunjungan Gubernur DKI Jakarta ke Pulau Kelapa, Tanam Mangrove hingga Serahkan Bibit Ikan
- Pembinaan Rohani Dan Mental, Tahanan Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- KAI Services Bahas Kolaborasi Strategis Penguatan Layanan dengan Dinas Kebudayaan Yogyakarta
- Polda Metro Jaya evakuasi 254 Warga Kebon Pala yang mengalami musibah Banjir
