BEKASI (Aksi.id) -- Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 Kodim 0507/Bekasi terus memberikan dampak positif bagi masyarakat. Salah satu penerima manfaatnya adalah Hesni, warga Rt. 04/05, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, yang rumahnya direnovasi melalui program rehabilitasi Rumah Tidak Laik Huni (Rutilahu) TMMD 122.

Kebahagiaan tampak jelas di wajah Hesni saat Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait, Dandim 0507/Bekasi sekaligus Dansatgas TMMD 122, mengunjungi lokasi untuk memantau langsung perkembangan renovasi rumahnya, Kamis (3/10/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Hesni mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam atas bantuan yang telah diterimanya.

"Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI, khususnya Kodim 0507/Bekasi, yang telah memperbaiki rumah saya. Ini adalah berkah yang luar biasa bagi kami sekeluarga," ujar Hesni dengan penuh haru.

Selain Hesni, Ketua RT 04, Charles Nadi, juga menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan program TMMD di wilayahnya. Menurutnya, program ini sangat membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam penyediaan hunian yang lebih layak.

"Kami sangat berterima kasih kepada TNI dan Kodim 0507/Bekasi yang telah memberikan perhatian besar kepada warga kami. Program ini benar-benar membantu masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup mereka," tuturnya.

Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait menegaskan bahwa Program TMMD merupakan bentuk sinergi antara TNI dan masyarakat dalam upaya bersama-sama membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan warga. Perbaikan rumah Hesni adalah salah satu wujud keberhasilan program ini, yang diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat sekitar.

Lebih lanjut, Dandim 0507/Bekasi menjelaskan bahwa TMMD adalah program lintas sektoral yang melibatkan TNI bersama instansi pemerintah dan komponen masyarakat lainnya. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, terutama di daerah-daerah yang memerlukan perhatian khusus. Dengan adanya TMMD, diharapkan pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan sosial di daerah tertinggal dapat berjalan lebih cepat. (DN)