Soal Menteri, Jokowi: Makin Banyak Nama, Makin Mudah Pilihnya

Jakarta, (aksi.id) - Presiden Joko Widodo mengatakan nama-nama calon Menteri yang akan menduduki kabinet kerja jilid II sudah mulai masuk.
Dia mengaku masih mengumpulkan nama-nama calon tersebut sehingga mempermudah langkahnya untuk menentukan pilihan nanti.
"Pembentukan kabinet belum, tetapi sudah mulai masuk nama-nama calon itu, dan terus semakin banyak mengumpulkan pilihan-pilihan memilihnya akan menjadi semakin mudah," kata Jokowi di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, seperti dilansir dari Antara, Minggu (28/7).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berkata, semakin banyak nama-nama calon menteri yang masuk maka akan semakin banyak alternatif dan lebih baik.
Menurut Jokowi Kabinet Kerja jilid II di pemerintahannya bersama Ma`ruf Amin mendatang akan memiliki banyak warna dan diisi sosok berusia muda.
Dia berkata, pemilihan sosok-sosok berusia muda di pemerintahannya kelak bertujuan untuk menghadapi perkembangan dunia sangat dinamis, yang memerlukan energi ekstra dalam merespon permasalahan ke depan.
Jokowi menambahkan, pembahasan pembentukan Kabinet Kerja jilid II belum sampai terkait tahap perampingan jumlah menteri.
Sejumlah partai politik di barisan pengusung Jokowi-Ma`ruf pada Pilpres 2019 lalu mengaku telah menyetorkan nama-nama untuk dijadikan menteri. Sekjen PPP Arsul Sani mengatakan pihaknya telah menyerahkan sembilan nama.
"Kalau Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyebut 10 (nama), Partai NasDem 11 (nama), PPP sembilan (nama). Sembilan nama itu kita sudah serahkan ke Pak Jokowi," ujar Arsul di Sentul International Convention Center (SICC) Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/7).
Tak tanggung-tanggung, bahkan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) mengaku telah mengajukan 40 nama kadernya kepada Jokowi untuk menjadi menteri. OSO menyerahkan nama-nama itu saat bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (24/7).
"[Pak Jokowi] tanya sama saya, `Pak Oesman, kira-kira usul Pak Oesman berapa itu anggota yang bakal diusulkan (menjadi menteri)?`. Saya bilang, `Enggak banyak Pak, 40`," kata OSO di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.(lia/sumber:cnnindonesia)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Hijaukan Pesisir Timur Jawa, KAI Logistik Tanam 2.000 Mangrove
- Wujudkan Pertumbuhan Inklusif, KAI Logistik Dorong Ekonomi Kerakyatan dalam Ekosistem Logistik
- KAI Services Bahas Kolaborasi Strategis Penguatan Layanan dengan Dinas Kebudayaan Yogyakarta
- Operasi Patuh 2025: Fokus Edukasi dan Penindakan Pelanggaran Lalu Lintas
- Polda Metro Jaya evakuasi 254 Warga Kebon Pala yang mengalami musibah Banjir
- Ribuan Biker Ramaikan Bhayangkara Scooter Days di Jakarta, Kapolda: Ini Wadah Kampanye Safety Riding
- Polisi Baik Polsek Kepulauan Seribu Utara Bantu Penumpang Turun Kapal, Cegah Sajam dan Narkoba Masuk Dermaga
- PT Patra Drilling Contractor Gelar Culture Day Vol. 1, Wujudkan Lingkungan Kerja Sehat dan Kolaboratif
- Patroli Satpolairud Polres Kepulauan Seribu Antisipasi Perompak, Himbau Gunakan Life Jacket dan Waspada Cuaca Buruk
- Mantap, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Raih Penghargaan Bergengsi dalam Rakernis Perencanaan Polda Metro Jaya 2025
