JAKARTA (aksi.id) -  Pendemi virus corona atau COVID-19 semakin memprihatinkan. Terlebih setelah sejumlah rumah sakit melaporkan kekarangan persediaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tim medisnya.

Hal tersebut mendorong perancang busana senior Anne Avantie untuk turut berkontribusi membantu para dokter yang bekerja di garda depan. Melalui unggahan di akun instagram pribadinya, @anneavantieheart, wanita yang akrab disapa bunda itu mengaku telah menghentikan seluruh produksi busana komersial.

Anne dan timnya kini tengah fokus memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) meski alat yang digunakan terbatas. APD ini nantinya akan langsung disumbangkan kepada rumah sakit yang membutuhkan.

"Ketika Tuhan menyentuh saya secara pribadi untuk berbuat sesuatu bagi pahlawan kemanusiaan yang mempertaruh kan nyawa untuk kita. atas musibah COVID-19 saya menanggapi dengan segala ketulusan walau dalam keterbatasan mesin yang terbatas. Tapi niat baik kami tidak terbatas dan saya percaya ketika Tuhan berkehendak, saya dan tim pasti dimampukan bahkan untuk suatu hal yang mustahil sekalipun," tulisnya pada keterangan foto.

Anne menambahkan, dia dan timnya hanya mampu memproduksi APD dalam jumlah terbatas, karena memang selama ini dia tidak pernah memproduksi baju secara massal. Seluruh karyanya dikerjakan secara manual.

Dia pun memohon maaf bila seandainya jumlah APD yang disumbangkan nanti tidak terlalu banyak. Namun, Anne yakin tindakan yang dia lakukan ini dapat menginspirasi para penjahit atau pengusaha garment lainnya.

"Semoga apa yang kami lakukan ini bermanfaat dan bisa ditiru oleh penjahit-penjahit lain atau garment yang lain untuk mengambil peran, menjadi terang sekecil apapun sinarnya bagi sesama yang membutuhkan," kata Anne.

Anne juga melampirkan alamat surat elektronik bagi rumah sakit yang ingin mengajukan surat permohonan APD secara resmi ke anneavantie@yahoo.com. Selain itu, Anne membuka pintu donasi bagi masyarakat yang terketuk hatinya dan ingin ikut membantu para tim medis.

"Segala apa yang kami perbuat dengan segala keterbatasan yang ada, kami persembahkan hanya untuk memuliakan nama Tuhan. Terimakasih untuk jalinan kasihnya," tutup Anne. (ny/Sumber:Okezone.com)