`Pilot` Bus Maju Lancar: Mudik Jangan Dilarang, Rakyat Kecil Butuh Makan dan Ngurusin Anak-Anak

BEKASI (aksi.id) - Pengemudi bus antarkota antarpropinsi (AKAP) mengeluhkan adanya larangan mudik pada 6-17 Mei 2021 pada lebaran Idul Fitri.
Salah satunya ialah pengemudi bus PO Maju Lancar jurusan Jakarta-Yogyakarta.
"Kalau larangan mudik itu, kalau bisa jangan. Soalnya rakyat kecil itu butuh makan, butuh ngurusin anak-anak," ucap Sutris di kantor PO Maju Lancar, Bulak Kapal, Bekasi, Selasa (6/4/2021).
Dia juga menuturkan keahliannya dan usaha untuk mencukupi keluarga hanya dari profesi dia sebagai pengemudi bus saja.
"Kita bisanya cuma nyupir bus," katanya.
Saat ditemui BeritaTrans.com, warga Wonosari, Gunung Kidul ini menceritakan mengenai keberatannya saat mudik dilarang.
Dengan seragam perpaduan baju hijau muda dan celana hijau tua, pria 45 tahun ini tampak serasi dengan warna bus yang juga berwarna senada tengah asik memutarkan kemudi armada di jalan Bulak Kapal tersebut.
Selain musim mudik yang merupakan andalan saat mengais rezeki dan bonus, kini keberangkatan bus juga dibatasi karena penumpang semakin berkurang.
Pengurus agen tiket mengungkapkan saat pandemi, bus yang diberangkatkan dari Jakarta ada sebanyak 10 bus, padahal sebelumnya bisa mencapai 15 bahkan lebih.
Bus Maju Lancar ini sudah tidak asing lagi bagi masyarakat yang tiggal di Wonosari maupun di Yogyakarta. Karena bus ini dapat dengan muda dijumpai di sepanjang jalan raya Wonosari saat siang menjelang sore hari.
Banyak masyarakat yang akan berpergian atau hendak pulang ke kampung halamannya baik dari arah Jawa Tengah atau Jakarta.
Armada bus yang digunakan oleh Bus Maju Lancar ini adalah menggunakan chasiss bus buatan Hino.
Adapun tiket bus dengan tujuan akhir Wonosari tersebut ialah Rp190 ribu untuk kelas.
Armada bus tersebut juga telah dilengkapi dengan suspensi udara yang dapat meredam suara dan mmeredam getaran yang ada di dalam bus. Sehingga perjalanan anda akan bertambah nyaman.(fahmi)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Mulai 1 Juli 2025, CommuterLine Basoetta hanya 39 Menit ke Bandara Soekarno-Hatta, Tambah 70 Perjalanan Per Hari
- KAI Services Akan Tata Perparkiran di Stasiun Cikampek
- AstraPay Dorong Inklusi Keuangan dan Peran Generasi Muda dalam Pemulihan Ekonomi Digital
- Surabaya Unggul, KAI Logistik Perkuat Kinerja di Jawa Timur lewat Kemitraan dan Layanan Inovatif
- KAI Logistik Siapkan Strategi Hadapi Lonjakan Pengiriman Motor Selama Libur Panjang dan Tahun Ajaran Baru
- Catat Pertumbuhan 41% hingga Mei 2025, KAI Logistik Perluas Jangkauan Logistik Lintas Pulau Hingga ke Jayapura
- Skandal Upah dan PHK di Perum Percetakan Negara RI: Direksi PNRI Terancam Dilaporkan ke Polisi
- Aksi Bela Diri IPDA Hari Saktiawan Polsek Bantargebang Bikin Penonton Tegang
- Perluas Layanan, Transjakarta Resmikan Rute Terminal Bekasi-Dukuh Atas
- Rayakan HUT ke-22 KAI Services, Kuliner Kereta Hadirkan Promo Happy Culinary
