EGM Bandara Husein Sidak: Alhamdulillah, Stok Rapid Test Baru dan Disegel

BANDUNG (aksi.id) - Executive General Manager (EGM) Bandara Husein Sastranegara Bandung R Iwan Winaya Mahdar bersama tim dari Kantor Kesehatan Kelas II Bandung dan PAM Bandara Lanud Husein Sastranegara melakukan sidak pemeriksaan stok alat rapid antigen di area selasar bandara.
Dengan teliti, Iwan memeriksa seluruh stok alat rapid test. Juga bertanya kepada petugas Farmalab tentang alat pengecekan Covid-19.
"Alhamdulillah semua dalam keadaan tersegel tdan tdak ditemukan daur ulang. Kami meyakini selama ini pun petugas menggunakan alat rapid test masih baru dan disegel," tutur Iwan kepada BeritaTrans.com dan Aksi.id, Kamis (29/4/2021).
Dalam kesempatan itu, Iwan meminta petugas dari Farmalab melakukan layanan sesuai dengan prosedur, termasuk alat rapid yang digunakan sesuai standart dari WHO.
Petugas sebelum memberikan layanan rapid agar menunjukkan kondisi alat fisik rapid test masih tersegel di depan kunsumen dan masyarakat umum.
"Dengan demikian, semakin kuat keyakinan pengguna jasa tentang pelayanan rapid test di Bandara Husein," ujarnya. (Awe).
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- Dukung Integrasi Pembayaran, KMT Kini Dapat Digunakan untuk Angkutan Perkotaan di Depok dan Cikarang
- AirNav Indonesia dan BSSN Perkuat Keamanan Sistem Navigasi Udara Lewat Kolaborasi Strategis
- Polsek Kepulauan Seribu Utara Gelar Patroli Malam Perintis Presisi, Sasar Kenakalan Remaja, Narkoba, Miras hingga Premanisme
- KAI Services Berbagi Kebahagiaan dengan para Pekerja di HUT ke 22 Tahun
- Hijaukan Pesisir Timur Jawa, KAI Logistik Tanam 2.000 Mangrove
- Wujudkan Pertumbuhan Inklusif, KAI Logistik Dorong Ekonomi Kerakyatan dalam Ekosistem Logistik
- Polsek Kepulauan Seribu Utara Amankan Kunjungan Gubernur DKI Jakarta ke Pulau Kelapa, Tanam Mangrove hingga Serahkan Bibit Ikan
- Pembinaan Rohani Dan Mental, Tahanan Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- KAI Services Bahas Kolaborasi Strategis Penguatan Layanan dengan Dinas Kebudayaan Yogyakarta
- Polda Metro Jaya evakuasi 254 Warga Kebon Pala yang mengalami musibah Banjir
