JAKARTA (aksi.id) - Kasus Covid-19 pada anak dengan gejala ringan maupun tak bergejala (OTG) semakin bertambah. Untuk itu, orang tua diminta lebih waspada dan bijak tidak membawa anak-anak ke luar rumah tanpa pengawasan ketat. 

 
Merangkum dari laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dilansir Kamis (8/7/2021), ada tiga obat-obatan yang bisa disediakan di rumah selama anak isolasi mandiri.
 
Pertama sediakan selalu Obat demam untuk menurunkan suhu tubuh jika panas tinggi. Kemudian sediakan multivitamin seperti vitamin C dan D. 
 
Khusus untuk Vitamin C perhatikan anjuran pemakaian pada anak yakni usia 1-3 tahun maksimal 400 mg per hari, 4-8 tahun maksimal 600 mg per hari, 9-13 tahun maksimal 1.200 mg per hari , dan 14-18 tahun maksimal 1.800 mg per hari 
 
Vitamin D untuk anak dibawah 3 tahun hanya 400 U per hari, di atas 3 tahun 1.000 U per hari, remaja 2.000 U per hari, dan remaja obesitas sebanyak 5.000 U per hari. 
 
Vitamin lain yang juga bisa diberikan pada anak adalah Zink sebanyak 20 mg per hari, diminum selama 14 hari. 
 
Selain obat dan vitamin IDAI juga membagikan protokol yang wajib diperhatikan apabila anak isoman di rumah bersama dengan anggota keluarga lainnya. Anak diminta tetap berada di rumah, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menerapkan etika batuk, dan selalu memeriksa suhu setiap pagi serta sore hari. 
 
Disarankan juga untuk memeriksa saturasi oksigen dan frekuensi nadi. Bagi balita dibawah 3 tahun, pemberian ASI tetap dilakukan dengan protokol kesehatan antara ibu dan si anak.
 
Sesekali berikan juga anak istirahat masker dengan menetapkan jaga jarak sejauh 200 meter. Perlu diingat, anak juga tidak disarankan memakai masker saat tidur.

(lia/sumber:inews.id)