press enter to search

Minggu, 28/04/2024 07:12 WIB

Dukung Piala Dunia U-20, PDIP Sepakat Solusi Laga Israel Dipindahkan ke Negara Tetangga

Redaksi | Kamis, 30/03/2023 10:06 WIB
Dukung Piala Dunia U-20, PDIP Sepakat Solusi Laga Israel Dipindahkan ke Negara Tetangga Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengaku pihaknya mendukung penuh perhelatan Piala Dunia U-20 agar tetap digelar di Indonesia.

JAKARTA (Aksi.id) - Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengaku pihaknya mendukung penuh perhelatan Piala Dunia U-20 agar tetap digelar di Indonesia.

Dia yakin isu dibatalkannya Piala Dunia U-20 di Indonesia akan segera menemui titik terang. Sebab, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi mengirim Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir untuk bertemu dengan FIFA di Zurich, Swiss.

“Dan kami percaya Pak Jokowi mampu menyelesaikan persoalan ini dengan kemampuan Pak Jokowi, dengan lobi Ketua Umum PSSI akan ada solusi terbaik,” ujar Hasto dalam keterangannya dikutip, Rabu (29/3/2023).

Hasto menjelaskan adanya opsi pemindahan laga Israel U-20 ke negara tetangga merupakan langkah yang perlu diperhitungkan. “Kita tak masalah dengan solusi demikian, misalnya,” katanya.

Di sisi lain, Hasto menuturkan Indonesia adalah negara yang merdeka. Menurutnya, sikap PDIP mendapatkan pembenaran secara historis terkait Israel itu sendiri.

“Karena Gelora Bung Karno itu ada (dibangun) ketika kita menolak kesertaan Israel di Olimpiade, lalu kita membangun Gelora Bung Karno yang begitu megah sampai sekarang. Itu karena sikap yang konsisten bagi kita,” tandasnya.

Lebih jauh, Hasto mengatakan pihaknya berharap kejadian ini seharusnya menjadi momentum bagi semua untuk memahami dan mewujudkan praktik kemanusian adalah yang utama.

“Bahwa olahraga yang seharusnya dilakukan oleh FIFA juga mengedepankan praktik-praktik kemanusiaan yang hakiki, yang mana negara manapun tidak boleh melanggar prinsip-prinsip hukum internasional itu,” tegasnya.

“Kita kritik terjadinya perang Rusia-Ukraina. Meskipun Rusia bertindak karena ada aksi provokatif NATO menjadikan Ukraina sebagai benteng dalam menghadapi Rusia. FIFA pun mencoret Rusia pada saat playoff Piala Dunia karena alasan kemanusiaan. Kenapa FIFA memperlakukan hal yang berbeda untuk Israel?” sambungnya.

Indonesia, lanjut Hasto, siap jadi tuan rumah yang baik, serta menjadikan FIFA sebagai pahlawan dunia. Namun, FIFA perlu punya sikap yang sama dalam menegakkan kemanusiaan dan hukum internasional melalui PBB.

"Karena alasan kemanusiaan, kita tidak mencampuradukkan antara olahraga dan politik. Justru politik mengambil spirit dari olahraga, mensana in corpore sano,” pungkasnya. (ds/sumber Sindonews.com)

Artikel Terkait :

-