Salah Pecat, Twitter Minta Sebagian Karyawan yang di-PHK Kembali

Jakarta (Aksi.id) - Hanya beberapa hari setelah merumahkan setengah dari tenaga kerjanya, Twitter dikabarkan meminta belasan karyawan yang di-PHK untuk kembali ke perusahaan.
Laporan Bloomberg yang mengutip dua sumber yang familiar terhadap isu tersebut mengatakan beberapa karyawan diminta kembali karena tidak sengaja dipecat.
Selain itu, beberapa karyawan lainnya juga di-PHK sebelum manajemen akhirnya menyadari bahwa pengalaman mereka akan sangat penting untuk membangun fitur yang ingin dibawa Elon Musk ke Twitter, seperti dikutip dari Reuters, Senin (7/11/2022).
Jurnalis Casey Newton dari Platformer juga membagikan pesan dari channel Slack internal Twitter. Salah satu postingan di Slack mengindikasikan perusahaan berlogo burung itu membutuhkan developer Android dan iOS.
Akhir pekan lalu, Twitter mulai mem-PHK setengah dari total karyawannya. Sekitar 3.800 karyawan diberhentikan lewat email untuk memangkas pengeluaran perusahaan setelah dibeli oleh Elon Musk senilai USD 44 miliar.
Banyak karyawan yang mengetahui mereka telah dipecat setelah tidak bisa mengakses sistem perusahaan, seperti email dan channel Slack. Dalam cuitannya pada Jumat lalu, Musk mengatakan Twitter tidak punya pilihan selain PHK karyawan karena kehilangan USD 4 juta per hari.
"Mengenai PHK Twitter yang berlaku, sayangnya tidak ada pilihan lain ketika perusahaan merugi lebih dari USD 4 juta/hari," tulis Musk dalam cuitannya.
"Setiap orang yang keluar ditawari pesangon untuk tiga bulan, yang 50% lebih banyak dari yang diwajibkan secara hukum," sambungnya.
Karyawan Twitter yang dipecat termasuk dari tim trust and safety. Divisi lain seperti komunikasi, kurasi konten, hak asasi manusia, etika machine learning, serta produk dan engineering juga ikut dipangkas.
Pada akhir pekan lalu, Twitter bersiap meluncurkan sistem verifikasi berbayar sebagai bagian dari layanan Twitter Blue versi baru. Sehari setelahnya, Twitter kabarnya menunda peluncuran fitur tersebut hingga pemilu paruh waktu Amerika Serikat berakhir.
(ny/Sumber:detik.com)
Artikel Terkait :
Artikel Terbaru :
TERPOPULER
- 5 Sepeda Motor Kecelakaan Beruntun di BSD, 1 Pengendara Tewas
- Ini Strategi Korlantas Polri Dalam Persiapan Arus Mudik Lebaran 2023
- Pemudik dengan Kapal Laut Diprediksi Naik, Ditjen Hubla Siapkan Langkah ini
- Gegara Disenggol Motor Vixion, Pengemudi Ojol Wanita Tewas Usai Terjatuh di Jalan Jenderal Sudirman
- Dishub Kota Bekasi Bersama BPTJ Gelar Ramp Check di Terminal, 7 Bus Tak Laik Jalan
- Melalui Patroli Malam Ramadhan Kapolsek Kepulauan Seribu Utara Ajak Warga Jaga Kamtibmas
- Dirut Jasa Raharja Dikukuhkan Sebagai Wakil Ketua Umum MTI Periode 2022-2025
- 2 Truk Adu Banteng di Pandeglang, 1 Pengemudi Luka Berat
- Mobil Wakil DPRD Vs Sepeda Motor di Jambi, 1 Orang Tewas
- Pengendara Motor Tewas Usai Terjatuh di Kelok 9, Korban Berhasil Dievakuasi

