press enter to search

Sabtu, 27/04/2024 10:56 WIB

Peta Zona Merah Corona di Jabar Berubah, Sebelumnya Depok Sekarang Hanya Kota Bekasi

Redaksi | Senin, 02/11/2020 21:28 WIB
Peta Zona Merah Corona di Jabar Berubah, Sebelumnya Depok Sekarang Hanya Kota Bekasi  Ilustrasi. (ist)

BANDUNG (Aksi.id) - Kota Bekasi kini menjadi satu-satunya zona merah Covid-19 di kawasan Jawa Barat. Kondisi ini berdasarkan pembaruan peta sebaran virus corona oleh Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Jawa Barat. Mulanya, sebelum Bekasi, zona merah di Jabar adalah Kota Depok.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang juga bagian dari komite menerangkan, bertolak pada hasil evaluasi kini Kota Bekasi masuk sebagai zona merah Covid-19. Sebelumnya atau pada pekan lalu, zona merah di Jabar ditempati oleh Kota Depok.

"Dari peta zona risiko kita (Jabar) tadinya berharap nol zona merah tapi ternyata masih ada satu. Minggu lalu zona merah Kota Depok, sekarang berdasarkan catatan dan perhitungan komite penanggulangan pindah ke Kota Bekasi," kata Ridwan Kamil dalam jumpa pers virtual, Senin (2/11).

Emil--sapaan Ridwan Kamil--menjelaskan, kondisi zona merah ini terjadi secara fluktuatif. Ia memperkirakan, pergerakan menjadi salah satu faktor penyebabnya.

"Jadi ini fluktuatif karena pergerakan dan lain-lain," ucap dia.

Meski dinyatakan zona merah, Emil menilai Kota Bekasi menempati ranking pertama rapor penanganan Covid-19. Diikuti kemudian Kota Bogor, Kota Cimahi, Kota Bandung dan, Kota Cirebon.

Lihat juga: 408 Wisatawan Reaktif Covid selama Libur Panjang di Jabar
Selain itu, menurut Emil, ada tujuh daerah yang kinerjanya masih di bawah rata-rata. Hanya saja ia tak menyebut nama ketujuh daerah tersebut.

"Penilaiannya berdasarkan kapasitas testing, tracing, treatment, kapasitas rumah sakit, pencegahan, hingga tata kelola," papar dia.

Sementara itu secara nasional, jumlah total kasus positif Covid-19 di Indonesia per Senin (2/11) mencapai 415.402 kasus, dengan 345.566 di antaranya dinyatakan sembuh dan 14.044 meninggal.

Dikutip dari data Satgas Covid-19, jumlah pasien positif virus corona bertambah 2.618 dibandingkan sehari sebelumnya. Sementara, angka kesembuhan harian bertambah 3.624 dan jumlah kasus meninggal harian naik 101 orang. (ds/sumber CNNIndonesia.com)